Menbud Fadli Zon Sumbang Buku Tentang Keris, Wayang, dan Kujang ke Perpustakaan Presiden Turkiye

Menteri Kebudayaan Fadli Zon (kiri).
Sumber :
  • Ist.

Turkiye, VIVA – Sebagai salah satu tindak lanjut penandatanganan MoU di bidang kebudayaan antara Indonesia dan Turkiye yang telah dilaksanakan Kamis 11 April 2025, di hadapan Presiden Prabowo dan Presiden Erdogan di Istana Presiden Turkiye, hari ini Jumat 12 April 2025, Menteri Kebudayaan Fadli Zon berkunjung ke Perpustakaan Kepresidenan Republik Turkiye yang merupakan perpustakaan nasional, terletak di area Istana Negara Turkiye, untuk bertemu dengan Kepala Departemen Bidang Perpustakaan Ayhan Tuglu. 

Bertemu Menbud Prancis, Fadli Zon Ungkap RI Sepakat Perkuat Kolaborasi Kembangkan Ekosistem Seni hingga SDM Kebudayaan

Perpustakaan ini sangat menarik karena waktu buka sepanjang hari selama 24 jam dalam sepekan. Pengunjung juga diberikan fasilitas berupa kudapan seperti sup dan kopi sehingga menarik banyak masyarakat dan khususnya anak-anak muda untuk berkunjung ke perpustakaan ini. Scroll untuk info selengkapnya, yuk!

“Saya rasa ini terobosan yang sangat menarik untuk membuat generasi muda semakin banyak berkunjung ke perpustakaan. Literasi tentang sejarah, budaya, dan peradaban suatu bangsa sangat penting untuk memperkuat nasionalisme dan cinta kepada tanah air,” ujar Menbud Fadli Zon, dalam keterangannya, dikutip VIVA.

Menbud Fadli Zon Dorong Diplomasi Budaya Pererat Hubungan 75 Tahun Indonesia–Rusia

Menteri Kebudayaan Fadli Zon (kiri).

Photo :
  • Ist.

Dalam kesempatan ini, Menbud Fadli juga mendapat kehormatan untuk menyerahkan kurang lebih 50 buku yang ditulis oleh Menteri Kebudayaan Fadli Zon tentang budaya Indonesia antara lain Kujang, Pesona Wayang Indonesia, Pesona Keris, Keris Lombok, serta beberapa buku lain seperti Ekonomi Politik Pembangunan dan Pangan dan Pertanian di Era Neoliberal. 

Fadli Zon Gaungkan Islam Toleran dan Perjuangan Palestina di Forum OKI

“Melalui buku-buku ini, saya berharap semakin banyak masyarakat Turkiye yang mengenai budaya, sejarah, dan identitas bangsa Indonesia sehingga dapat mempererat hubungan kedua negara yg telah terjalin bahkan sejak era Kekaisaran Ottoman dengan Kesultanan Aceh,” tambah Fadli Zon. 

Selanjutnya, Kementerian Kebudayaan akan melakukan tindak lanjut dari MoU di bidang kebudayaan dengan pihak Turkiye melalui upaya dokumentasi tradisi lisan sebagai upaya melestarikan identitas dan kearifan lokal dari kedua negara, kolaborasi di bidang sastra dan penerjemahan karya-karya, dan preservasi manuskrip salah satunya melalui digitalisasi. 

“Melalui kerja sama di bidang kebudayaan, saya optimis hubungan Indonesia dan Turkiye akan semakin erat, membawa manfaat bagi kedua negara, serta mempererat hubungan antarbangsa di tengah dunia multipolar yang membutuhkan solidaritas dan kerja sama untuk memperkuat jalinan persahabatan,” tutup Menbud Fadli Zon.

Menteri Kebudayaan Fadli Zon dan Wakil Gubenur Jakarta Rano Karno di Red Carpet Festival Film Cannes 2025 (dok. istimewa)

Melenggang Bareng Fadli Zon di Festival Film Cannes 2025, Rano Karno Mau Jakarta Jadi Kota Sinema

Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia dan Pemerintah Provinsi Jakarta menghadiri acara Red Carpet di ajang Festival Film Cannes 2025 untuk mendorong perfilman RI.

img_title
VIVA.co.id
19 Mei 2025