Siklus Hidup Plastik Makin Mengancam Kesehatan Manusia

Sorot sampah plastik
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Reno Esnir

VIVA – Isu sampah plastik di seluruh belahan dunia masih menjadi ancaman bagi manusia. Bahkan sebuah laporan terbaru Dari Center for International Environmental Law (CIEL) yang berjudul 'Plastic & Health: The Hidden Costs of a Plastic Planet' menemukan bahwa setiap tahapan rantai pasok dan siklus hidup plastik berdampak terhadap kesehatan manusia. 

Miris, Sampah di Jakarta Sudah Capai 3 Juta Ton

Bahan kimia berbahaya yang dilepaskan selama ekstraksi dan pembuatan bahan baku tambahan selama penggunaan, dan polusi terhadap lingkungan dan makanan kita dalam bentuk limbah sangat membahayakan kesehatan manusia.

Tidak hanya itu, partikel-partikel mikroplastik, seperti fragmen dan serat, dapat masuk ke dalam tubuh manusia melalui kontak langsung, tertelan, atau terhirup. Ini semua dapat berkontribusi pada berbagai dampak kesehatan karena ukurannya yang sangat kecil dan kemampuan untuk menembus jaringan dan sel. 

Instalasi Seni Ini Suarakan Dampak Buruk Plastik Terhadap Lingkungan

"Dampak krisis polusi plastik terhadap kesehatan manusia telah diabaikan terlalu lama, dan harus menjadi pertimbangan utama dari semua keputusan tentang plastik ke depannya," kata Pemimpin Kampanye Plastik Global Greenpeace Graham Forbes dalam siaran pers yang diterima VIVA, Rabu, 20 Februari 2019 

Menurutnya, baik perusahaan dan pemerintah telah terlalu lama mempertaruhkan faktor kesehatan hanya untuk keuntungan. Kenyamanan plastik yang murah sama sekali tidak sebanding dengan banyaknya risiko yang ditimbulkan.

Kemasan Guna Ulang Dinilai Perlu Digalakkan untuk Kurangi Timbunan Sampah Plastik

"Bukan hanya lautan dan hewan laut kita yang menderita karena 'kecanduan' plastik ini, kesehatan kita juga," ungkap Graham. 

Meskipun masih banyak yang harus dipelajari tentang semua dampak plastik terhadap kesehatan manusia, ia menganjurkan prinsip kehati-hatian dan mulai mengurangi plastik sekali pakai ini untuk selamanya. (tsy)

Ilustrasi Sampah Plastik

P&G Indonesia Ajak Konsumen Bangun Budaya Conscious Living untuk Kurangi Sampah Plastik

P&G Indonesia terus berkomitmen mengajak masyarakat khususnya konsumen mereka untuk turut serta mengelola sampah plastik melalui program P&G Conscious Living.

img_title
VIVA.co.id
15 Juni 2024