Sering Makan Sate dan Roti Bakar Bikin Kanker? Benarkah?

Sate kambing.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Siapa yang tidak tergoda dengan nikmatnya sate? Makanan yang berasal dari olahan daging dan bumbu kacang ini begitu digemari orang. Mulai anak-anak hingga orang dewasa gemar menyantap makanan yang diproses dengan cara dibakar ini.

5 Jenis Kanker yang Paling Banyak Merenggut Nyawa, Jadi Penyebab Kematian Terbesar Ketiga di Indonesia

Aroma panggangan dan desis daging yang mengenai api panas itu, ditaburi dengan minyak yang diresapi dengan bumbu kecap dan arang yang dikenal serta kerenyahan membuat sulit menolaknya. Namun, di balik nikmatnya sate, ternyata sate kurang baik bagi kesehatan tubuh.  

Baru-baru ini sebuah artikel yang diterbitkan dalam The Diagnosa menjelaskan sate dapat bersifat karsinogenik. Artikel yang ditulis oleh Dr Latif Saad menjelaskan tentang bagaimana daging panggang seperti sate, BBQ, dan lainnya dalam kategori yang sama melalui reaksi Maillard ketika dimasak melalui suhu panas tinggi (misalnya digoreng, dipanggang dan dibakar). 

Ini Alasan Perawatan Paliatif Sangat Dibutuhkan Pasien Kanker

Ini akan mengubah gula dan asam amino menjadi senyawa yang disebut akrilamida, yang dapat menyebabkan kanker. Umumnya, semakin lama dan semakin panas makanan yang dimasak, semakin banyak akrilamida terbentuk.  

Di sisi lain proses memasak dengan cara di rebus dan dikukus tidak dianggap memicu pembentukan akrilamida. Sementara roti bakar yang terlalu banyak dapat membuat tumpukan akrilamida.

Jadi Penyebab Kematian Tertinggi, Ini Kunci Keberhasilan Penanganan Kanker Paru

Dilansir laman World of buzz, akrilamida oleh institusi dunia seperti Badan Internasional untuk Penelitian Kanker (IARC), Program Toksikologi Nasional AS (NTP), dan Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA) diklasifikasikan sebagai karsinogenik bagi manusia. Hal itu karena ada pembentukan bahan kimia yang tidak hanya disebabkan oleh makanan yang dimasak seperti sate tetapi juga sangat lazim ditemui dalam asap rokok.

Namun, ini tidak berarti bahwa Anda harus menghilangkan sate dari hidup Anda selamanya. Badan pangan Amerika Serikat, FDA menyarankan bahwa konsumen makan makanan seimbang yang membatasi makanan dan metode memasak yang mungkin menghasilkan kadar akrilamida yang tinggi seperti dibakar. (ren)
 

Talkshow Trans Fat Free for A Fit Life

Waspadai Lemak Trans, Ancaman Tersembunyi dalam Makanan Sehari-hari

Lemak trans picu penyakit kronis seperti jantung dan kanker. Pilih makanan bebas lemak trans dan mulai hidup sehat dari dapur demi tubuh yang lebih fit dan seimbang.

img_title
VIVA.co.id
29 Mei 2025