Viral Wanita Stres Karena Putus Cinta, Apa Bahayanya?

Ilustrasi patah hati.
Sumber :
  • Pixabay/pexels

VIVA – Sebuah video beredar luas menunjukkan sosok wanita yang tengah mengalami gangguan jiwa akibat putus cinta. Hal itu diunggah dalam media sosial TikTok dan menjadi viral lantaran sikap kurang pantas dari wanita tersebut.

Terungkap! Bukan Gangguan Jiwa, Ini Alasan Ashanty Berobat ke Psikiater

Di video, wanita berambut sebahu itu terlihat sesekali tertawa dan melompat-lompat. Wanita yang memakai daster itu juga sempat duduk seraya mengacungkan jari tengah saat direkam.

Sepertinya, video itu direkam oleh sang kakak yang menyebut bahwa adiknya kerap mengurung diri akibat putus cinta. Dituliskan lagi bahwa sang adik memiliki emosi yang tak stabil lantaran menangis tanpa sebab.

Tutup Sampai 15 Toko Kue, Ashanty Stres Berat Sampai Harus ke Psikiater

"Aslinya tuh dia periang bgt! Tapi sekarang liat dia tertawa, aku pengen nangis. Sebenernya pengen bawa ke dokter atau psikiater, tapi aku belum siap emnerima diagnosanya. Sengaja aku rekam untuk kasih pesan ke warga tiktok, kalau cinta sama seseorang jangan terlalu yah...," tulis keterangan video itu.

Dikutip dari laman Healthline, memulihkan diri dari putus memang membutuhkan kerja keras. Sebab, dampaknya tidak hanya satu, namun ke banyak hal.

Kelakar Prabowo Sebut Sri Mulyani Makin Stres Ada Kopdeskel Merah Putih: Ibu Dicintai Seluruh Indonesia

"Saya yakin 100 persen bahwa patah hati dan rasa sakit emosional dapat berdampak negatif terhadap kesehatan fisik. Pikiran adalah organ yang sangat kuat dan patah hati adalah emosi yang sangat kuat. Saat keduanya bergabung, pasti bisa menghasilkan reaksi fisik. " kata Courtney Nesbitt, L.C.S.W., yang mempraktikkan terapi individu, pasangan, dan kelompok. 

Lantas, apa saja dampak patah hati? Berikut fakta-faktanya

Otak 'Sakit'

Penelitian terbaru menemukan bahwa orang yang baru saja mengalami putus cinta mengalami aktivitas otak yang serupa saat diperlihatkan foto orang yang mereka cintai seperti yang mereka lakukan saat mengalami sakit fisik. Para peneliti menyimpulkan bahwa penolakan, serta rasa sakit emosional dan fisik, semuanya diproses di wilayah otak yang sama.

Nyeri dada

Menurut penulis Meghan Laslocky, yang telah menulis buku tentang patah hati, ini bisa jadi karena sistem aktivasi simpatis dan parasimpatis dipicu secara bersamaan. Sistem parasimpatis adalah bagian dari sistem saraf Anda yang menangani fungsi rileks seperti pencernaan dan produksi air liur. Ini memperlambat detak jantung dan pernapasan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya