Kasus COVID-19 Tambah Terus, Orangtua Murid Protes PTM 100 Persen

Para Siswa Mengikuti PTM. (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVA/ Muhammad AR

"Kami paham posisi sekolah yang terjepit karena harus menjalankan perintah dari Dinas Pendidikan, tapi apakah harus jadi kluster dulu dan membahayakan nyawa anak-anak kita untuk bisa kembali ke PJJ?," ujarnya mempertanyakan saat berbincang dengan VIVA.co.id, Senin 31 Januari 2022. 

COVID-19 Kembali Masuk Jawa Barat, Ini Kata Dedi Mulyadi

Firry sangat berharap, ketika kasus COVID-19 di Jakarta masih terus bertambah, tak ada salahnya, sistem belajar online kembali dijalankan. 

"Hari demi hari Omicron datang kasusnya terus bertambah, sangat tidak bijak paksakan PTM 100 persen, beberapa kantor bahkan kembali WFH, kenapa anak-anak disuruh 100 persen PTM, dan tak ada jarak. Belajar online kita sudah hampir dua tahun online, so far baik baik saja," ujar Firry.

Bandara Soekarno Hatta Perkuat Pengawasan Usai Lonjakan Covid-19 di Negara Tatangga

Tak Bisa Disepelekan

Menanggapi hal ini, sejumlah pihak seperti Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) pun menyayangkan keputusan pemerintah yang terkesan tergesa-gesa memberlakukan PTM 100 persen. 

Ada 15 Orang di Jaksel Positif Covid-19 Sepanjang Tahun 2025

Lonjakan kasus COVID-19 mulai terjadi secara signifikan dalam sepekan terakhir, bahkan sudah mencapai 12 ribu kasus positif per hari. Bukan cuma itu, penambahan kasus rawat inap di rumah sakit juga kian meningkat. 

Sejak awal tahun, pemerintah sudah memulai PTM 100 persen terbatas di berbagai daerah dengan level PPKM tertentu. Saat itu, kasus masih landai dengan belum mencapai angka seribu kasus konfirmasi per harinya. Kini, penambahan kasus sudah tak dapat disepelekan lantaran sudah mencapai belasan ribu kasus.

Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 sekaligus Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid, menegaskan belum ada perubahan untuk PTM. Sebabnya, Nadia menilai PTM bisa dilaksanakan sesuai dengan level PPKM di daerah masing-masing.

"Ini (PTM/PJJ) nanti disesuaikan dengan level PPKM masing-masing kabupaten kota," tuturnya kepada VIVA.co.id, Senin 31 Januari 2022.

Virus COVID-19 varian Omicron

Photo :
  • Times of India

Bersamaan dengan itu, Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Piprim Basarah Yanuarso menyoroti pembelajaran tatap muka yang sudah dilaksanakan dalam beberapa pekan. Piprim menyayangkan masih banyaknya kasus COVID sehingga memicu penutupan PTM sementara.

"Ketika kasus kembali meningkat dan PPKM level 2, sebaiknya sekolah tidak membuka PTM 100 persen," ujar Piprim, di kesempatan berbeda.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya