10 Manfaat Teh Hitam untuk Kesehatan, Turunkan Resiko Diabetes hingga Tekanan Darah
- Pixabay
Jakarta – Teh hitam berasal dari daun "Camellia sinensis". Daun pohon ini secara tradisional digunakan di seluruh dunia untuk teh berkafein. Anehnya, teh hijau dan hitam berasal dari tanaman yang sama dan mengandung komposisi antioksidan yang mirip dengan sedikit perbedaan berdasarkan pengolahannya.
Teh hitam kaya akan antiokasidan, sehingga dapat memberikan sejumlah manfaat untuk kesehatan. Dikutip dari Mensxp, berikut beragam manfaat dari teh hitam.
1. Membantu melindungi dari kanker
Ilustrasi
- 1341605
Teh hitam mengandung polifenol, yang mengurangi risiko perkembangan tumor. Ditemukan juga bahwa teh hitam dan hijau mungkin penting dalam mengendalikan pertumbuhan sel kanker dan menggagalkan perkembangan sel baru. Hebatnya, teh hitam dapat membantu menurunkan risiko terkena kanker kulit, payudara, paru-paru, dan prostat.
2. Dapat menurunkan resiko diabetest
Ilustrasi
- 1454888
Sel beta di pankreas membuat insulin. Orang dengan diabetes menghadapi masalah terkait sekresi insulin. Orang dengan gula darah tinggi membutuhkan insulin untuk mengontrol gula darah.Â
Studi menemukan bahwa katekin dan theaflavin dalam teh hitam dapat mencegah disfungsi sel beta dan meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin. Jadi, teh hitam bisa membantu mengurangi risiko diabetes tipe-2 .
3. Mendukung kesehatan jantung
Ilustrasi
- 1429947
Teh hitam mengandung flavonoid, zat unik yang memberikan banyak manfaat kesehatan yang signifikan seperti mencegah penumpukan plak di arteri. Flavonoid juga dapat mengurangi ketegangan pada jantung. Studi menunjukkan bahwa minum teh hitam telah dikaitkan dengan penurunan serangan jantung dan stroke.
4. Menurunkan tekanan darah
Tekanan
- 1393019
Mengkonsumsi teh hitam secara teratur merupakan tambahan yang bagus untuk gaya hidup sehat karena dikaitkan dengan penurunan tekanan darah. Teh hitam juga terbukti mendukung relaksasi dan mengurangi stres, yang berdampak positif pada tekanan darah.
5. Menurunkan LDL (Low Density Lipoprotein)
Ilustrasi
- 1401662
Penumpukan di arteri yang disebut plak yang disebabkan oleh LDL (kolesterol jahat) yang berlebihan dapat menyebabkan gagal jantung atau stroke. Pola makan yang sehat, termasuk makanan dan minuman yang tidak diproses seperti teh hitam, membantu mengurangi risiko tertular penyakit tersebut – terutama teh hitam diketahui dapat menurunkan kadar LDL tubuh secara keseluruhan.