6 Dokter Spesialis Sepakat Air Galon Guna Ulang Aman untuk Ibu Hamil dan Balita
- Freepik/user18526052
Ilustrasi parenting/orangtua dan anak/anak makan.
- Freepik/freepik
Selaras dengan Rini, Dokter Spesialis anak dan Konsultan Tumbuh Kembang Anak, dr. Bernie Endyarni Medise, SpA(K), MPH juga menegaskan bahwa tidak pernah ada anak menjadi autis karena mengonsumsi air galon guna ulang.
“Yang mengatakan autis itu karena ibunya waktu hamil terlalu banyak minum air galon guna ulang itu jelas salah. Tidak ada hubungannya itu,” tuturnya.
Praktisi kesehatan lainnya, dr. Dyah Novita Anggraini, mengatakan air mineral galon isi ulang itu justru memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, utamanya bagi ibu hamil dan ibu menyusui. Hal itu karena air ini telah dilengkapi dengan kandungan mineral dan senyawa alami lain di dalamnya.
Menurutnya, tidak semua sumber air dapat menghasilkan air mineral seperti air galon isi ulang ini. Air seperti itu hanya bisa didapatkan dari sumber air yang terletak di daerah yang kaya akan mineral seperti magnesium, kalsium, natrium, dan selenium.
“Berkat kandungan inilah air mineral memiliki banyak manfaat yang baik untuk tubuh,” ujar dokter Vita, sapaan akrabnya.
Untuk ibu hamil, Vita melanjutkan, air mineral ini sangat bermanfaat untuk pertumbuhan janinnya. Hal itu dikarenakan kandungan kalsium yang ada dalam air mineral bisa mendukung pertumbuhan tulang janin.
Selain itu, kandungan magnesium yang ada dalam air galon isi ulang juga bisa mencegah tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol pada ibu hamil, yang bisa menimbulkan gangguan kelahiran prematur.
“Jadi, sampai saat ini belum ditemukan jika air mineral itu berbahaya untuk ibu hamil. Malah yang ada itu, air mineral ini sangat bermanfaat bagi ibu hamil dan menyusui,” ujarnya.
Sementara, Syaefudin, PhD, seorang Dosen Biokimia dari Fakultas MIPA, IPB menjelaskan, kandungan BPA yang tidak sengaja terkonsumsi oleh manusia sejatinya akan dikeluarkan melalui urine dan tidak akan meninggalkan sisa. Jadi, menurutnya, tidak ada yang perlu dikhawatirkan tentang BPA ini karena seluruh zat kimia yang terkonsumsi secara tidak sengaja akan dikeluarkan melalui urin terlebih jika kandungan zat kimia yang terkonsumsi masih di bawah ambang batas aman.
