Kenali Penyebab Gejala Dispareunia, IDI Atambua Berikan Informasi Pengobatan

Ilustrasi dispareunia
Sumber :
  • Nusrat Jahan Hafsa dari Freepik

VIVA – Menurut informasi dari idiatambua.org, salah satu gangguan kesehatan yang dapat terjadi saat berhubungan intim adalah Dispareunia. Dispareunia adalah kondisi yang ditandai dengan nyeri genital yang terjadi selama atau setelah berhubungan seksual. Nyeri ini lebih umum terjadi pada wanita.

Uya Kuya Soroti Dokter yang Berperan sebagai Marketing Obat-obatan dan Peran IDI dalam Menjaga Etika Profesi

IDI merupakan singkatan dari Ikatan Dokter Indonesia. Organisasi ini merupakan wadah profesi bagi para dokter di Indonesia. Dokter Indonesia (IDI) Atambua adalah cabang dari organisasi profesi kedokteran di Indonesia yang bertujuan untuk memfasilitasi dan mendukung para dokter di wilayah ini.

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Atambua adalah dr. Denny Setiawan. Dalam perannya, dr. Denny berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayah Atambua, Nusa Tenggara Timur, serta memperkuat kolaborasi antara dokter dan pemerintah daerah untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. IDI Atambua juga aktif dalam berbagai program kesehatan dan penyuluhan untuk mendukung masyarakat dalam menjaga kesehatan mereka.

Terpopuler: Ramalan Zodiak hingga 20 Ucapan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadan

IDI Atambua secara rutin mengadakan layanan medis keliling untuk menjangkau masyarakat di daerah terpencil, melibatkan dokter ahli dari berbagai bidang. Saat ini IDI Atambua sedang melakukan penelitian terkait kondisi dispareunia dan pengobatan yang tepat bagi penderitanya.

Apa saja penyebab terjadinya gejala dispareunia?

Gimana Biar Vagina Enggak 'Becek' Saat Bercinta? Begini Jawaban Dokter Boyke

Dilansir dari laman https://idiatambua.org, dispareunia adalah kondisi yang ditandai dengan nyeri genital yang terjadi selama atau setelah berhubungan seksual. Penyebab dispareunia dapat dibedakan menjadi dua kategori utama: faktor fisik dan faktor psikologis. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai penyebabnya meliputi:

1. Kurangnya pelumas saat berhubungan intim

Penyakit dispareunia disebabkan oleh kurangnya pelumas saat berhubungan intim. Tidak adanya stimulasi seksual atau foreplay dapat menyebabkan vagina kering, yang dapat menyebabkan gesekan yang menyakitkan selama penetrasi.

2. Terjadinya Endometriosis

Nyeri pada perut bagian bawah atau panggul. Biasanya nyeri akan memburuk selama periode menstruasi. Nyeri saat atau setelah berhubungan seksual atau dispareunia.

3. Adanya Miom dan Kista Ovarium

Miom dan kista ovarium adalah faktor lainnnya yang dapat menyebabkan dispareunia. Tumor jinak di rahim atau kista pada ovarium dapat menyebabkan ketidaknyamanan saat berhubungan seksual. Jika Anda mengalami gejala ini, Anda harus segera berkonsultasi dengan dokter.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya