Jangan Anggap Sepele, Konsumsi Air Terkontaminasi Bisa Sebabkan Gangguan Hormon Hingga Kanker

Ilustrasi minum air/air putih.
Sumber :
  • Pexels/Lisa Fotios

Jakarta, VIVA – Air berkualitas adalah kebutuhan dasar yang tidak bisa ditawar. Namun kenyataannya, banyak sumber air yang sudah terkontaminasi oleh berbagai zat berbahaya, seperti mikroplastik dan BPA. Kontaminasi ini bisa berdampak buruk pada kesehatan. Mulai dari alergi, gangguan hormon bahkan penyakit jantung atau kanker.

Atasi Kekeringan di Kabupaten Tuban, SIG Pastikan Peningkatan Kualitas Hidup Warga Daerah Operasional

Meski sekarang makin banyak orang yang sadar pentingnya air minum sehat, masih banyak juga yang hanya fokus untuk tetap terhidrasi tanpa benar-benar peduli dengan kandungan air yang mereka konsumsi. Scroll untuk info lengkapnya, yuk!

Mikroplastik sendiri adalah partikel plastik super kecil yang bisa ditemukan di berbagai sumber air, salah satu yang paling banyak adalah air kemasan. Kalau masuk ke dalam tubuh, partikel ini bisa memicu berbagai masalah kesehatan, seperti turunnya daya tahan tubuh sampai penyakit jantung. 

BPOM Cabut Izin 34 Kosmetik Berbahaya yang Picu Alergi hingga Kanker, Ini Daftarnya

Mikroplastik.

Photo :
  • Energy Industry Review

Sementara itu, BPA (Bisphenol A) adalah bahan kimia dalam plastik yang bisa mengacaukan hormon. Jika terpapar dalam jangka panjang dan melebihi ambang batas aman, BPA bisa menyebabkan gangguan reproduksi, sindrom PCOS, bahkan meningkatkan risiko kanker.

Hati-hati Krisis Energi akibat Lonjakan AI

Sekarang ini, banyak orang mulai menerapkan gaya hidup sehat dengan olahraga rutin, konsumsi makanan sehat, sampai ikut tren gym dan yoga. Tapi ironisnya, kualitas air minum masih sering diabaikan. Padahal, sekitar 90 persen tubuh manusia terdiri dari air, jadi kalau air yang dikonsumsi sudah terkontaminasi, efeknya bisa berbahaya dalam jangka panjang.

Makanya, solusi air bersih dan berkualitas jadi makin penting. Selain harus lebih selektif dalam memilih sumber air, teknologi juga bisa jadi jawaban untuk mendapatkan air yang lebih sehat. Inovasi dalam penyaringan air terus berkembang agar orang-orang dapat mengonsumsi air yang bebas dari zat berbahaya tanpa harus khawatir dengan dampaknya ke tubuh.

CEO PT. Akari Indonesia, Kenny Kwe, mengatakan, Philips hadir dengan inovasi baru untuk memastikan masyarakat bisa menikmati air minum yang lebih sehat. Dengan filosofi Improving People’s Lives Through Meaningful Innovation, Philips berkomitmen buat menghadirkan air berkualitas. 

"Kami percaya bahwa air minum berkualitas bisa meningkatkan kualitas hidup masyarakat," kata Kenny Kwe, dalam keterangannya, dikutip Jumat 28 Februari 2025.

Salah satu tantangan terbesar dalam menyediakan akses ke air bersih adalah rendahnya kesadaran masyarakat. Menurut Kenny Kwe, masih banyak orang yang menganggap air hanya sebagai kebutuhan untuk menghilangkan haus, tanpa memerhatikan kualitasnya.

"Sayangnya, masih banyak yang belum sadar kalau manfaat air berkualitas itu lebih dari sekadar menghilangkan rasa haus," tambahnya.

Untuk menjawab tantangan ini, Philips meluncurkan dua seri dispenser air terbaru ADD4981GYAC dan ADD4981BKAK. Kedua model ini dirancang khusus untuk menyaring mikroplastik dan BPA, memastikan air tetap bersih dan aman dikonsumsi. 

"Dari segi desain, dispenser ini memiliki tempered glass dan touch screen yang memudahkan pengambilan air. Aqua grande design juga memungkinkan tumbler tinggi untuk diletakkan dengan nyaman serta Eco - Mode yang dapat menghemat daya penggunaan," jelas Franco Wijaya, Product Manager Philips Water Solutions.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya