Kemenkes Habiskan Rp25 Triliun untuk JKN pada 2017

VIVA - Pada 2017, Kementerian Kesehatan RI mencatat, total anggaran Rp58,3 triliun telah digelontorkan untuk berbagai program yang dijalaninya. Dalam rinciannya, program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) menelan dana paling banyak yakni Rp25,5 triliun.

"Dari Rp58,31 triliun dana anggaran tahun 2017, dominan diberikan pada 94 juta jiwa untuk program JKN yakni Rp25 triliun. Program JKN ini mencakup asuransi sosial dan juga fasilitas kesehatan berbagai tingkat," ujar Menkes RI, Nila Moeloek, ditemui di Kemenkes RI, Jakarta, Rabu 10 Januari 2018.

Sejak 2014 hingga 2017, peserta JKN mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Di awal 2014, jumlah peserta JKN sebanyak 92,3 juta orang.

"Di tahun 2017, pada bulan Oktober, kami mencatat peserta JKN ada sekitar 183 juta orang. Masyarakat menggunakan JKN, baik melalui fasilitas kesehatan tingkat pertama hingga tingkat tiga," ungkapnya.

Jumlah fasilitas kesehatan yang menerima layanan JKN juga meningkat setiap tahunnya. Pada fasilitas tingkat pertama, seperti puskesmas, klinik, serta dokter praktik, terdapat sekitar 21 ribu fasilitas kesehatan yang diberikan.

"Di tahun 2017, fasilitas tingkat lanjutan, tercatat sebanyak 2.292 faskes. Sementara, fasilitas apotek dan optikal, ada sebanyak 3.380 faskes," tuturnya.

Perkuat Perlindungan Pekerja Konstruksi, BPJS Ketenagakerjaan dan LKPP Kolaborasi Wujudkan Indonesia Emas

Untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja konstruks, BPJS Ketenagakerjaan bersama Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) menjalin kerja sama.

VIVA.co.id

6 Mei 2025