5 Penyebab Nyeri Punggung Dimasa Kehamilan
- Istimewa
VIVA – Mengandung menjadi momen yang begitu membahagiakan bagi calon orang tua. Belum lagi melihat momen pertumbuhan janin yang sehat juga menjadi kebahagiaan tersendiri bagi mereka.
Namun seiring bertambahnya usia kehamilan, beberapa keluhan dialami oleh ibu hamil. Salah satunya adalah sakit pinggang yang umum dilaporkan. Survei dari Stapleton menyatakan 61.8% wanita melaporkan sakit punggung dan bahu selama kehamilan.
Kebanyakan wanita hamil mengalami sakit punggung, di trimester kedua kehamilan. Lantas apa yang menyebabkan hal tersebut? Dilansir dari laman Webmd, nyeri punggung saat kehamilan biasanya terjadi di tempat panggul bertemu dengan tulang belakang Anda, di sendi sakroiliaka. Ada banyak kemungkinan alasan mengapa hal itu terjadi. Berikut adalah beberapa penyebab yang lebih mungkin:
1. Pertambahan berat badan
Selama kehamilan yang sehat, wanita biasanya mendapatkan antara 11kg hingga 16kg. Tulang belakang harus menopang beban itu. Pertambahan berat badan ini yang bisa menyebabkan nyeri punggung bawah. Berat bayi dan rahim yang sedang tumbuh juga memberi tekanan pada pembuluh darah dan saraf di panggul dan punggung.
2. Perubahan postur
Kehamilan menggeser pusat gravitasi Anda. Akibatnya, Anda mungkin secara bertahap bahkan tanpa menyadarinya mulai menyesuaikan postur dan cara Anda bergerak. Hal ini dapat menyebabkan sakit punggung atau ketegangan.
3. Perubahan hormon
Selama kehamilan, tubuh Anda membuat hormon yang disebut relaksin yang memungkinkan ligamen di daerah panggul untuk rileks dan persendian menjadi lebih longgar sebagai persiapan untuk proses kelahiran. Hormon yang sama dapat menyebabkan ligamen yang menopang tulang belakang mengendur, yang mengakibatkan  ketidakstabilan dan rasa sakit.
4. Pemisahan otot
Saat rahim mengembang, dua lembar otot paralel (otot rektus abdominis), yang membentang dari tulang rusuk ke tulang kemaluan, dapat terpisah di sepanjang jahitan tengah. Pemisahan ini dapat memperburuk nyeri punggung.
5. Stres
Stress
- U-Report
Stres emosional dapat menyebabkan ketegangan otot di punggung, yang dapat dirasakan sebagai nyeri punggung atau kejang punggung. Anda mungkin menemukan bahwa Anda mengalami peningkatan nyeri punggung selama periode stres kehamilan Anda.
Meski biasanya akan membaik dengan sendirinya, sakit pinggang saat hamil dapat berdampak buruk pada kenyamanan ibu jika tidak ditangani. Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mengobati nyeri punggung atau membuatnya lebih jarang dan lebih ringan