Ngeri, Tentara China Bawa Tombak dan Senapan Buat Balas Pasukan India

VIVA Militer: Pasukan Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) di Pangong Tso
Sumber :
  • NDTV

VIVA – Pasukan Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) sepertinya tak terima dengan tindakan provkasi yang dilakukan pasukan Angkatan Bersenjata India (BSS). Setelah mengklaim diserang lebih dulu, tentara China disebut sudah menyusun rencana untuk membalas serangan pasukan India di wilayah Danau Pangong (Pangong Tso).

Bareskrim Ungkap Pengelola Markas Judol China-Kamboja Dapat Untung Rp20 M

Seperti yang dilaporkan VIVA Militer dalam berita sebelumnya, Tentara Pembebasan Rakyat China mengklaim bahwa tentara India lah yang melakukan tindakan provokasi dan hingga akhirnya berakhir dengan insiden baku tembak di Pangong Tso, Senin 7 September 2020.

Meskipun pihak Tentara Pembebasan Rakyat China sudah mendesak agar militer India menarik pasukannya dari wilayah tersebut, namun China justru memperkuat posisi pasukannya. Menurut laporan yang diperoleh VIVA Militer dari NDTV, pasukan militer China tengah bersiap untuk melancarkan serangan balasan.

Dites di Dunia Nyata, Jarak Tempuh Xiaomi YU7 Cuma 65 Persen dari Klaim Pabrik

Sejumlah foto beredar dan menunjukkan persiapan tentara China untuk melakukan serangan balik. Dalam foto-foto itu, tampak para prajurit China menggenggam tombak dan memanggul senapan mesin. Dalam laporan lain dari Alt News yang dikutip VIVA Militer, diketahui posisi pasukan militer China ini berada di wilayah Rezang Ka dan Mukhapari.

VIVA Militer: Pasukan Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) di Pangong Tso

Markas Judi Online China-Kamboja di 3 Kota Dibongkar, 22 Orang Dicokok!

Beredarnya foto-foto ini membuat sejumlah pihak meyakini bahwa insiden bentrokan berdarah akan kembali terjadi, dan melibatkan militer China dan India. Peristiwa berdarah sebelumnya pernah terjadi di Lembah Galwan, Ladakh, saat pasukan China dan India terlibat bentrok.

Akibatnya, 20 orang tentara India tewas. Sementara hingga saat ini, tak ada laporan resmi terkait jumlah korban dari pihak militer China dalam insiden yang terjadi pada 15 Juni 2020 lalu.

Sementara itu, VIVA Militer juga melaporkan bahwa sejumlah tentara India sudah berhasil menerobos wilayah China. Sejumlah video menunjukkan sejumlah tentara India tengah melakukan selebrasi dengan bernyanyi dan menari. Pasukan India disebut berhasil masuk ke wilayah China sejauh 4 kilometer.

Baca juga: Viral, Video Tentara India Berjingkrak Puas Usai Terobos Wilayah China

Ilustrasi aset kripto.

10 'Paus' Bitcoin Terbesar di Dunia 2025, Satoshi Nakamoto Masih Pegang Tahta Tertinggi

Daftar 10 pemilik Bitcoin terbanyak di dunia pada 2025. Dari Satoshi Nakamoto hingga Tesla, inilah para 'paus' yang kuasai pasar kripto global.

img_title
VIVA.co.id
21 Juli 2025