Lagi, Armada Kapal Perang Iran Kepung Pasukan Amerika di Teluk Persia

VIVA Militer: Kapal perang Garda Revolusi Iran hadang kapal militer Amerika
Sumber :
  • Twitter/@NavyLookout

VIVA – Sebuah fakta terungkap, dua kapal milik pasukan Penjaga Pantai Amerika Serikat (US Coast Guard) dikepung sejumlah kapal perang Angkatan Laut Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) di Teluk Persia, awal bulan ini.

Siap Lanjutkan Dialog dengan AS, Iran Kembali Tegaskan Komitmen NPT

Menurut laporan yang dikutip VIVA Militer dari The Wall Street Journal, dua kapal Penjaga Pantai Amerika Serikat (AS) yang tengah berpatroli di Teluk Persia, USCGC Monomoy dan USCGC Wrangell dihadang tiga kapal perang pasukan elite Iran.

Tak cuma menghadang, tiga kapal perang Iran disebut melakukan manuver berbahaya ke arah dua kapal militer AS itu. Meski sudah mendapat peringatan, tiga kapal perang Iran tetap melancarkan aksinya selama tiga hingga empat jam.

Pentagon Akui Rudal Iran Hancurkan Pangkalan Militer AS Al Udeid di Qatar

Kabar ini baru diketahui menjelang akhir April 2021. Di sisi lain, tiga unit kapal perang milik pasukan elite Iran yang menghadang dua kapal Penjaga Pantai AS  pun tidak diketahui jenisnya sampai saat ini.

Pihak IRGC mengerahkan tiga unit kapal perangnya untuk memberi peringatan kepada dua kapal Penjaga Pantai AS. Sebab, kedua kapal militer Amerika itu dianggap Iran sudah memasuki teritorialnya.

Iran Desak AS Akui Kesalahan dan Ubah Sikap Sebelum Lanjutkan Negosiasi

Aksi kapal perang Iran menghadang kapal militer Amerika bukan yang pertama kali terjadi di Teluk Persia. Tepat di bulan April 2020, kapal perang Angkatan Laut Korps Garda Revolusi Islam Iran juga melakukan aksi yang sama.

Kapal Penjaga Pantai USCGC Wrangell saat itu juga ada di tempat kejadian yang sama. Namun saat itu, armada kapal perang Iran datang lebih banyak dan mengepung kapal induk USS Dwight D. Eisenhower (CVN-69), kapal perusak USS Paul Hamilton (DDG-60), dan dua kapal patroli USS Sirocco (PC-6) dan USS Firebolt (PC-10).

Ilustrasi - Bendera lambang Perserikatan Bangsa Bangsa.

Iran Laporkan Kejahatan Perang Israel ke PBB

Iran menyampaikan laporan komprehensif tentang pelanggaran, terutama yang menargetkan perempuan dan anak-anak, selama 12 hari agresi militer pada Juni.

img_title
VIVA.co.id
21 Juli 2025