Ngeri, Batalion Pembelot Ancam Serang Balik Pasukan Ukraina

VIVA Militer: Milisi Rakyat Republik Rakyat Donetsk (DPR)
Sumber :
  • pakistanpoint.com

VIVA  – Sebuahbatalionyang terdiri dari bekas tawanan perang (POW) Ukraina, telah dibentuk di Republik RakyatDonetsk. Puluhan mantan tentara Ukraina memilih membelot, dan bergabung dengan Milisi Rakyat Republik RakyatDonetsk(DPR).

Di Sidang PBB, Prabowo: RI Siap Kirim 20 Ribu Pasukan ke Gaza hingga Ukraina

Pada 24 September 2022 lalu, Milisi Rakyat Donetsk yang merupakan sekutu Rusia berhasil membebaskan sejumlah tawanan perang yang ditahan di desa Olenivka , Republik Rakyat Donetsk .

Beberapa di antara tawanan perang adalah mantan prajurit Angkatan Bersenjata Ukraina (ZSU), yang ditangkap akibat tuduhan berkhianat. Pasca dibebaskan, mantan prajurit memilih untuk berbalik melawan Ukraina.

Panas! Polandia Bakal Tembak Jatuh Drone dan Pesawat Rusia yang Melintasi Negaranya

Para mantan tentara Ukraina ini meminta parlemen Republik Rakyat Donetsk untuk bergabung dengan Batalyon Cossack. Nama batalyon ini diambil dari negara bagian Cossack (1655-1764) yang didirikan oleh Bogdan Khmelnitsky .

VIVA Militer: Milisi Rakyat Republik Rakyat Donetsk (DPR)

Photo :
  • pakistanpoint.com
Golkar Dukung Ratifikasi Ekstradisi RI–Rusia: Senjata Baru Lawan Kejahatan Lintas Negara

Diperkuat oleh 50 orang mantan tentara Ukraina, Batalyon Cossack akan segera dikerahkan ke garis depan pertempuran, untuk mendukung perlawanan terhadap pasukan Ukraina.

"Batalion yang terdiri dari tawanan perang Ukraina telah sepenuhnya dibentuk. Orang-orang siap untuk pergi ke garis depan," kata juru bicara itu," ujar Wakil Menteri Pertahanan Republik Rakyat Donetsk , Eduard Basurin .

"Batalion itu akan mencakup 50 mantan prajurit Ukraina yang secara sukarela pindah ke pihak republik," katanya dikutip VIVA Militer dari Kantor Berita Rusia, TASS .

Ukraina.

Ukraina Pakai Duit IMF untuk Lawan Rusia

Ukraina dilaporkan telah menyepakati pinjaman US$65 miliar (Rp1.093 triliun) selama dua tahun ke IMF untuk melawan Rusia dan menjaga perekonomian supaya enggak kolaps.

img_title
VIVA.co.id
25 September 2025