Korban Berjatuhan, Jet Tempur Amerika Bombardir Yaman Lebih dari 40 Kali

VIVA Militer: Jet tempur Boeing F/A-18 Super Hornet militer Amerika Serikat
Sumber :
  • Reuters

VIVA – Militer Amerika Serikat (AS) kembali melancarkan serangan besar-besaran di Yaman, dengan tujuan menghabisi milisi Houthi, Selasa 22 April 2025.

Menurut laporan yang dilansir VIVA Militer dari Al Jazeera, pesawat tempur Angkatan Bersenjata AS (US Armed Forces) melancarkan serangan sejak Senin 21 April 2025, hingga Selasa pagi.

Sejumlah wilayah yang menjadi target serangan adalah ibukota Sana'a, Provinsi Marib dan Provinsi Al-Hudayah. Total serangan militer Amerika mencapai lebih dari 40 kali.

"Pesawat tempur AS melancarkan serangan udara baru di Yaman dalam peningkatan operasi," bunyi pernyataan milisi Houthi Yaman dikutip VIVA Militer dari Kantor Berita Turki, Anadolu Agency.

VIVA Militer: Kobaran api di Yaman akibat serangan udara Amerika Serikat

Photo :
  • X/@Mitchal01

Tercatat ada dua serangan udara militer Amerika Serikat di Distrik Majzar, Provinsi Marib. Sebelumnya, 25 serangan juga menghantam Distrik Al-Tuhaita di Al-Hudayah.

Sejak serangan dilancarkan awal pekan ini, Houthi mencatat ada 12 orang warga sipil Yaman yang tewas dan melukai 30 orang lainnya.

Seluruh korban jatuh akibat serangan AS di lingkungan Farwa, Distrik Shuub, Sana'a. Hingga berita ini diturunkan, pihak militer Amerika Serikat belum memberikan pernyataan resminya.

Buka Kasal Cup 2025, Laksamana TNI Muhammad Ali: Atlet Olahraga Air Harus Mendunia

Tindakan keras Amerika terhadap Yaman sudah dilakukan sejak 15 Maret 2025. Presiden AS, Donald Trump, telah menginstruksikan untuk menghancurkan Houthi secara menyeluruh dengan jalur operasi militer.

Indonesia Bakal Punya Bengkel Pesawat Militer Sendiri, Gandeng Perusahaan Raksasa Perancis

AS diklaim telah melancarkan serangan udara hampir 1.000 kali ke sejumlah wilayah di Yaman. Total 217 warga sipil Yaman tewas dan 436 orang lainnya mengalami luka-luka, sejak AS menggempur negara tersebut.

Ribuan Prajurit TNI AD Disebar ke Penjuru Nusantara, Ada Apa?

Tindakan AS menggempur Yaman tak lepas dari aksi Houthi yang kerap menyerang kapal-kapal sipil dan militer yang melintas di Laut Merah, sejak November 2023 lalu.

Apa yang dilakukan oleh kelompok politik-militer Yaman itu diklaim sebagai bentuk solidaritas terhadap penderitaan warga Jalur Gaza, Palestina, yang menghadapi agresi militer Israel.

VIVA Militer: Helikopter Angkatan Bersenjata Jerman (Bundeswehr)

Helikopter Militer Bundeswehr Jatuh ke sungai di Jerman Timur, 2 Prajurit Tewas dan Satu Hilang

Pencarian terhadap korban yang masih hilang dan investigasi penyebab kecelakaan masih berlangsung.

img_title
VIVA.co.id
30 Juli 2025