Letnan Kolonel Jebolan Akmil 2004 Melesat Jadi Komandan Batalyon Camar Maleo TNI

VIVA Militer: Serah terima jabatan Komandan Yonif 714/Sintuwu Maroso
Sumber :
  • ARUPADATU 2004

VIVA – Komando Daerah Militer (Kodam) XIII/Merdeka baru saja melakukan pergantian pucuk pimpinan di Batalyon Infanteri 714/Sintuwu Maroso.

RI Kecam Serangan Israel ke Suriah, Serukan Penyelesaian Konflik Secara Dialog Damai

Jadi berdasarkan informasi yang didapatkan VIVA Militer, Kamis 25 Mei 2023, serah terima jabatan Komandan Yonif 714/SM telah dilaksanakan di lapangan Markas Komando Yonif 714/SM di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Dalam prosesi yang dipimpin langsung oleh Komandan Korem 132/ Tadulako, Brigjen TNI Toto Nurwanto, Letnan Kolonel Inf Awaloedin menyerahkan tongkat komando Komandan Yonif 714/SM kepada Letkol Inf Subekhi.

Iran Desak AS Akui Kesalahan dan Ubah Sikap Sebelum Lanjutkan Negosiasi

VIVA Militer: Serah terima jabatan Komandan Yonif 714/Sintuwu Maroso

Photo :

Menurut Brigjen TNI Toto serah terima jabatan di tubuh TNI Angkatan Darat merupakan bagian dari pembinaan personel yang merupakan penyegaran organisasi khususnya di lingkungan Korem 132/Tadulako.

Sosok Jenderal Perang Thailand yang Disinggung dalam Skandal Telepon PM Thailand

Untuk diketahui, Letkol Inf Subekhi merupakan alumni Akademi Militer (Akmil) 2004 ARUPADATU. Dengan dipercaya menggantikan Letkol Inf Awaloedin, maka Letkol Inf Subekhi menorehkan namanya sebagai komandan Pasukan Camar Maleo ke-15.

Yonif 714/SM merupakan satuan kewilayahan yang berada di jajaran Korem 132/Tadulako. Batalyon ini didirikan pada 2005 dengan komandan pertama Letkol Inf Syaiful Anwar. Batalyon ini adalah salah satu andalan Kodam Merdeka dalam mengatasi gangguan keamanan di wilayah Poso.

Baca: Mayor Jenderal Widi Prasetijono: Jika TNI Polri Bentrok Maka Negara Ini Hancur

Oknum TNI Kopka Bazarsah

Oknum TNI Kopka Bazarsah Tembak Tiga Polisi, Dituntut Hukuman Mati dan Dipecat dari TNI

Oknum TNI Kopka Bazarsah dituntut hukuman mati usai terbukti menembak mati tiga polisi di Way Kanan, Lampung. Ia juga dipecat dari dinas militer. Ini tuntutan lengkapnya.

img_title
VIVA.co.id
22 Juli 2025