Modus Kaki Terlindas Mobil, Juru Parkir Ini Paksa Minta Uang Ganti Rugi

Cibubur, VIVA – Baru-baru ini, sebuah video beredar di media sosial menunjukkan aksi juru parkir yang merugikan pengemudi mobil.

Dikutip VIVA dari laman Instagram @kabarcibubur24 jam, juru parkir tersebut menggunakan modus kaki terlindas ban mobil dan memaksa meminta ganti rugi pada pemilik kendaraan tersebut.

Berdasarkan keterangan unggahan, peristiwa ini diawali saat pengemudi mobil melewati pertigaan daerah Kalicaglak, Jalan Lapangan Tembak Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur dan sesaat ada juru parkir terlihat biasa saja memarkirkan mobil.

Namun, tiba-tiba juru parkir tersebut menabrakkan dirinya ke bagian samping mobil.

"Setelah kejadian, tukang parkir tersebut menunjukkan ekspresi kakinya kesakitan bilang bahwa kakinya kelindas. Padahal saya (pengemudi mobil) lihat dari spion kalau tukang parkir tersebut sengaja nempelin badannya ke samping mobil saya, kemudian menuduh saya telah menabraknya," tulis keterangan unggahan.

Kemudian dengan nada tinggi, juru parkir tersebut meminta sejumlah uang sebagai ganti rugi atas cedera yang dialaminya.

"Karena merasa janggal, saya tetap berada di dalam mobil dan tidak langsung menanggapi permintaannya. Namun juru parkir tersebut terus memaksa dan meminta uang sebagai kompensasi," tambah keterangan.

Melihat kejadian ini di media sosial, banyak warganet yang mengungkapkan kekesalannya terhadap juru parkir tersebut.

Bahkan beberapa mengatakan pernah bertemu dengan juru parkir tersebut dan memang terkenal sering bikin masalah di daerah Caglak.

"Sering ngamen ini bocah sekitaran Cibubur mabok obat kalau jalan petatang petenteng, lagi gw lihatin," kata warganet.

"Kemarin dia abis dibentak suami saya, gara-gara majuin badannya seperti di sengaja gitu, asli ga bohong," tulis netizen.

"Bagus juga modusnya sih, asik juga," kata satu warganet.

Halaman Selanjutnya

"Karena merasa janggal, saya tetap berada di dalam mobil dan tidak langsung menanggapi permintaannya. Namun juru parkir tersebut terus memaksa dan meminta uang sebagai kompensasi," tambah keterangan.