Penyelenggara F1 Akuisisi Saham MotoGP, Banyak Aturan Baru Bikin Balapan Gak Seru?

Alex Marquez tabrak Marc Marquez di MotoGP Qatar
Sumber :
  • Crash.net

VIVA – Beberapa hari setelah MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, pekan kemarin, Liberty Media dan Dona Sports mengumumkan kesepakatan barunya yang selangkah lagi sudah tercapai dalam peralihan saham MotoGP.

Liberty Media akan mengakuisisi 84 persen saham MotoGP, dan Dorna Sport masih memiliki 16 persen sahamnya. Sehingga ada dua perusahaan berbeda yang mengelola ajang balap motor tersebut.

CEO Dorna Sport, Carmelo Ezpeleta menyambut baik keputusan Uni Eropa dan mengatakan bahwa kedatangan Liberty Media menjadi langkah penting dalam evolusi balap motor tersebut ke depannya.

Johann Zarco di Sprint Race MotoGP Argentina

Photo :
  • LCR Team Honda

“Kami sangat senang bahwa Komisi Eropa telah menyetujui transaksi ini. Ini adalah tonggak penting yang menegaskan masa depan yang lebih cerah lagi. MotoGP adalah salah satu olahraga paling mendebarkan di muka bumi, dan kami berharap dapat mempercepat pertumbuhan olahraga ini dan memperluas jangkauannya ke lebih banyak penggemar di seluruh dunia,” ujar Carmelo dalam keterangannya.

Setelah kepemilikan saham itu sebagian besar diambil alih oleh perusahaan yang biasa menyelenggaran Formula One, atau F1 ada sejumlah aturan baru yang akan direalisasikan secara bertahap, pada 2027.

Adapun sebelum penggantian pengelolaan tersebut, ada beberapa aturan baru yang berubah memasuki seri kelima tahun ini. Pertama soal start setelah kericuhan Marc Marquez di COTA Amerika, dan uji coba motor untuk pembalap yang cedera belajar dari kasus Jorge Martin.

Sementara di luar itu ada banyak regulasi baru yang akan diterapkan melansir dari MotoGP.com, Crash.net, dan beberapa sumber lain. Aturan baru itu dinilai sebagian pihak akan membuat balap motor tersebut menjadi kurang bergairah lagi, terutama penurunan kapasitas mesin.

1. Mesin dan tangki

Kapasitas mesin motor MotoGP akan dipangkas pada 2027, dari 1000cc menjadi 850cc. Tentu korelasinya secara tenaga menurun, namun lebih efisien bahan bakar untuk meningkatkan jarak tempuhnya dengan kondisi tangki yang menyusut.

Podium di Assen! Alex Marquez Makin Nyaman di Papan Atas Klasemen MotoGP 2025

Saat ini daya tampung tangki motor 22 liter, nanti akan menjadi 20 liter, dan 11 liter akan digunakan untuk sprint race. Artinya perkembangan teknologi, memaksa motor di ajang adu kebut itu tetap melesat kencang, tapi hemat bahan bakar.

Mengingat kapasitas mesin menurun, maka sejalan dengan perubahan diameter silinder dari 81 mili meter, menjadi 75 mm. Hal ini membuat mesin lebih relevan di jalan raya, bukan hanya khusus di sirkuit, sekaligus memastikan mesin tetap mempertahankan karakteristiknya.

Lando Norris Sabet Pole Position F1 GP Austria

Dan untuk membuat kejuaraan semakin efisien, jumlah maksimal mesin yang diperkenankan untuk setiap pembalap dalam satu musim juga berkurang dari 7 unit menjadi 6 unit.

2. Aerodinamika dan perangkat elektronik

Brad Pitt Ungkap Kesan Jajal Mobil Formula 1, Rasanya Itu ....

Aerodinamika akan dikurangi dan dikontrol lebih ketat mulai tahun 2027, dengan tujuan meminimalkan dampak negatifnya. Lebar bagian atas fairing depan akan dipangkas 50 mm dan moncong motor akan didorong ke belakang 50 mm.

Dengan begitu diharapkan mengurangi efek aero di area yang penting, di lintasan lurus dan area pengereman. Hal ini akan menciptakan balapan yang lebih ketat, dengan lebih banyak aksi overtake.

Kemudian di belakang, aero pembalap akan menjadi bagian yang dihomologasi mulai tahun 2027, dan tim hanya diperbolehkan memperbaruinya satu kali per musim untuk mengendalikan biaya.

Di era baru mulai tahun 2027, semua perangkat ride-height dan holeshot akan dilarang. Itu akan mengontrol performa dan membuat olahraga lebih aman, terutama saat start. Hal ini juga akan semakin mementingkan skill masing-masing pembalap, seperti halnya aero yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menyalip.

3. Konsesi dan GPS

Nantinya semua pembalap akan disematkan GPS untuk semua tim setelah sesi. Memberikan data kepada seluruh kompetitor kesempatan lebih baik untuk kemajuan bagi tim dan pembalap yang memiliki performa kurang, dan dengan biaya yang lebih terkendali.

Akses terhadap berbagai data ini akan membantu menjadikan olahraga ini lebih aman, dan juga akan meningkatkan tingkat wawasan yang tersedia bagi para penggemar di seluruh dunia.

Konsesi, atau pemberian hak yang diperkenalkan pada akhir musim 2023, akan terus berlanjut – tetapi seiring dengan berlakunya peraturan teknis baru pada tahun 2027, semua pabrikan akan memulai musim di peringkat B.

Mereka kemudian akan dinilai lagi pada pertengahan musim, di musim panas 2027, dan rating dapat naik atau turun untuk memiliki akses ke lebih banyak atau lebih sedikit konsesi. Sistem reaktif ini berarti performa pabrikan diperhitungkan sejak hari pertama, menjaga persaingan sedekat mungkin dengan dimulainya era baru

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya