Bandelnya Jokowi, Langgar Protokol demi Mobil Mewah

Presiden Jokowi bersama Pangeran Abu Dhabi, Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan.
Sumber :
  • Twitter: @jokowi

VIVA – Tidak seperti presiden pada umumnya, Jokowi dikenal sebagai sosok yang gemar melakukan tindakan di luar kebiasaan. Contohnya, ia salah satu dari sedikit tokoh negara yang menggemari motor custom.

Dalam hal protokol kepresidenan, mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga sesekali tidak mematuhinya. Hal itu ia ungkapkan, saat menghadiri Muktamar Partai Kebangkitan Bangsa beberapa waktu lalu.

Dilansir dari YouTube tvOne, Selasa 27 Agustus 2019, Jokowi bercerita soal kunjungannya ke Abu Dhabi empat tahun lalu. Saat tiba di Uni Emirat Arab, ia disambut langsung oleh Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan.

“Saat saya ke Abu Dhabi empat tahun lalu, dijemput langsung oleh Sheikh Mohammed di bawah pintu pesawat. Begitu turun, diajak naik mobil beliau, tidak ikut mobil yang sudah disiapkan,” ujarnya.

Baca juga: Banyak yang Jual Mobil Bekas Mirip Punya Jokowi

Jokowi kemudian menuturkan, bahwa Sheikh Mohammed memintanya untuk izin terlebih dahulu ke Pasukan Pengaman Presiden atau Paspampres, agar bisa menumpang di mobilnya.

“Beliau bilang ke saya, izin dulu ke protokoler, ke Paspampres. Saya enggak usah izin, langsung naik begitu saja. Masuk ke mobil beliau, pintu saja jeglek,” tuturnya.

Menurut Jokowi, protokol yang ada di Indonesia terlalu ribet. Hal itu membuatnya tidak bisa mengambil keputusan yang cepat.

Bantah Matahari Kembar, Golkar: Ada Upaya Benturkan Prabowo dengan Jokowi

“Kalau ngomong dulu, pasti enggak boleh. Mereka pasti bilang demi keamanan, enggak boleh. Terlalu banyak diatur. Kita ini menjerat diri kita sendiri. Yang buat kita sendiri, yang bingung kita sendiri,” ungkapnya.

Boni Dimutasi ke BIN, Letkol Kopassus Eks Perisai Nyawa Presiden Naik Jadi Dandim TNI di Bumi Bersujud
Mahasiswa diamankan Paspampres saat kunjungan Wapres Gibran di Blitar

Mahasiswa Kritik Gibran Dipiting Paspampres di Blitar, DPR: Aparat Janganlah Over Reaction

Ada tiga mahasiswa yang bentangkan poster kritik Wapres Gibran dipiting Paspampres. Lalu, mahasiswa sempat diamankan polisi.

img_title
VIVA.co.id
21 Juni 2025