Ini Komponen Mobil Copotan yang Paling Banyak Diburu Konsumen

Kuburan mobil terbengkalai
Sumber :
  • Arianti Widya

Bogor, VIVA – Tak sedikit masyarakat yang masih memilih untuk membeli suku cadang copotan di 'kuburan' mobil bekas atau terbengkalai. Hal ini dilakukan karena harga yang ditawarkan jauh lebih murah.

Biasanya hal ini dilakukan oleh pihak-pihak bengkel atau pemilik mobil yang keterbatasan biaya dalam membeli spare part baru.

Umumnya, beragam jenis komponen mobil ditawarkan pada tempat banyaknya kendaraan yang sudah tidak bisa digunakan ini.

Mulai dari, pintu, jok, spion, lampu depan dan belakang, knalpot, ban, pelek, mesin, shockbreaker mobil, dan masih banyak lainnya.

Spare part copotan di kuburan mobil

Photo :
  • Arianti Widya

Jali sebagai pelaku bisnis bangkai mobil di Parung, Bogor mengungkapkan ada satu komponen yang paling banyak dicari oleh konsumen.

"Yang paling banyak dicari sih paling kaki-kaki mobil shockbreakernya tuh," ujarnya saat ditemui VIVA di Parung, Bogor.

Terkait harga, Jali mengaku bahwa hal tersebut tergantung pada merek kendaraannya.

Destinator Jadi Andalan Baru Mitsubishi untuk Pasar Global dari Indonesia

"Kalau harga sih kita tergantung pada merek (kendaraan). Misal, Toyota, harga spare part nya kan masih terjangkau. Kalau Honda tuh lumayan," kata Jali.

Spare part copotan di kuburan mobil

Photo :
  • Arianti Widya
Mobil Ini Punya 40 Speaker, Asli Bawaan Pabrik Bukan Tambahan

Ia menambahkan, "Paling kita jual, mulai dari Rp700 ribu - jutaan sih,"

Selain itu, mesin kendaraan juga banyak diminati oleh para pemburu spare part copotan.

Garasi Rumah Dinas Wali Kota Sibolga Kebakaran, Satu Mobil Hangus

"Mesin kendaraan ada juga banyak yang cari, Balik lagi harganya tergantung merek, masih jutaan sih harganya," tutupnya.

Mobil yang menabrak pemotor hingga tewas di kawasan Masjid Al-Azhar

Saksi Lihat Pengemudi Mobil Kecelakaan Maut di Depan Al Azhar Bersama Wanita

Kecelakaan antara mobil dan motor terjadi di lampu merah kawasan Al-Azhar, Jakarta Selatan, yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia.

img_title
VIVA.co.id
23 Juli 2025