Jalan Baru Bersama Suzuki Fronx: Hemat, Hebat, Hijau

Launching Suzuki Fronx di Indonesia
Sumber :
  • VIVA/Yunisa Herawati

Jakarta, VIVA – Di tengah hiruk-pikuk Jakarta Selatan, pada 28 Mei 2025, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menggebrak pasar otomotif Indonesia dengan meluncurkan Suzuki Fronx. Bukan sekadar SUV kompak, mobil ini membawa angin segar dengan teknologi hybrid canggih, desain berani, dan harga yang bersahabat.

Keringat 200 Mitra Lokal: Fondasi Nyata di Balik Lahirnya Suzuki Fronx

Inilah mobil yang siap menjawab kebutuhan keluarga muda, profesional, dan petualang urban: hemat bensin, ramah lingkungan, dan ringan di kantong, sekaligus membuka peluang untuk menikmati hidup lebih baik.

Bayangkan melaju di jalanan macet Jakarta dengan SUV bergaya coupe yang ramping, panjangnya hanya 3.995 mm, namun terasa gagah dengan ground clearance 170 mm—sempurna untuk menaklukkan jalanan Indonesia.

Suzuki Fronx: Paket Komplet di Kelas SUV Mungil Ketimbang Rivalnya

Grille solid dan lampu split-design di bagian depan memancarkan aura modern, sementara pelek alloy geometris dan opsi warna two-tone seperti Ice Grayish Blue Black pada varian SGX mencuri perhatian.

Suzuki Fronx

Photo :
  • Suzuki
Suzuki Indonesia Bocorkan Pengganti Avenis 125 yang Disuntik Mati

“Fronx akan menjadi pilar baru dalam bisnis kami,” ujar Minoru Amano, Presiden Direktur PT SIS, saat peluncuran.

Diproduksi lokal di Cikarang dengan TKDN 60%, mobil ini menawarkan tiga varian—GL, GX, dan SGX—dengan harga mulai Rp259 juta hingga Rp319,9 juta on the road Jakarta. Bahkan, ada diskon Rp10 juta untuk pemesanan sebelum September 2025!

Jantung Fronx adalah teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS), tersedia pada varian GX dan SGX. Mesin K15C 1.500 cc dipadu Integrated Starter Generator (ISG) dan baterai lithium-ion, menghasilkan tenaga 100,6 daya kuda dan torsi 135 Nm. Sistem ini cerdas: membantu akselerasi, mengerem dengan regenerasi energi, dan mematikan mesin otomatis saat berhenti di lampu merah.

Hasilnya? Efisiensi bahan bakar bisa mendekati kendaraan LCGC yang membuat dompet Anda tersenyum dan emisi berkurang. Untuk varian GL, mesin K15B non-hybrid tetap bertenaga dengan 104,7 daya kuda dan torsi 138 Nm, cukup lincah untuk perjalanan sehari-hari.

Keunggulan efisiensi ini berarti penghematan nyata. Dengan konsumsi bahan bakar versi Jepang yang diklaim sekitar 19 km/liter, pengguna Fronx bisa memangkas anggaran bulanan untuk bensin hingga puluhan persen dibandingkan SUV konvensional.

Misalnya, jika Anda biasanya menghabiskan Rp1 juta per bulan untuk bahan bakar, Fronx dapat mengurangi pengeluaran hingga Rp400.000-Rp500.000. Uang ini bisa dialihkan untuk menikmati hidup—liburan akhir pekan, makan malam di restoran favorit, atau menabung untuk impian besar seperti jalan-jalan ke Bali atau membeli gadget baru. Fronx tak hanya mengantar Anda ke tujuan, tapi juga membuka pintu untuk gaya hidup lebih menyenangkan.

Masuk ke dalam kabin, Fronx memanjakan dengan ruang luas dan jok berbahan kulit sintetis serta kain. Head unit 9 inci mendukung Apple CarPlay dan Android Auto, sementara wireless charger dan kamera 360 derajat memudahkan hidup.

Interior Suzuki Fronx

Photo :
  • Arianti Widya

Varian SGX bahkan punya Head-Up Display (HUD) dan, untuk pertama kalinya, Suzuki Safety Support—fitur ADAS dengan sensor parkir, peringatan tabrakan, dan bantuan stabilitas. Ini adalah langkah besar Suzuki dalam keselamatan, memastikan Anda berkendara dengan tenang di jalanan sibuk atau hujan deras.

Harga yang kompetitif menjadikan Fronx penantang serius melawan Honda WR-V, Toyota Raize, dan Daihatsu Rocky. Produksi lokal menjamin suku cadang melimpah dan biaya perawatan terjangkau.

“Kami yakin daya pikat atau kelebihan fitur dan value yg ditawarkan Fronx mampu disandingkan kelas yg ada di atasnya. Menyasar generasi muda dengan rentang usia 25-40 tahun sebagai contoh keluarga muda berjiwa profesional, aktif dan ekspresif,” tutur 4W Managing Director PT SIS, Dony Saputra.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya