Porsche akan Setop Penjualan Macan Versi Bensin
- VIVA.co.id/Dian Tami Kosasih
VIVA.co.id – Porsche sebagai produsen mobil mewah berencana menghentikan penjualan mobil berbahan bakar bensin, salah satunya di kelas Sport Untility Vehicle (SUV) seperti Porsche Macan. Generasi terbaru Macan hanya tersedia dalam versi tenaga listrik.
Seperti dilansir dari Paultan, Senin, 10 Juli 2017, pabrikan mobil mewah asal Jerman ini dalam empat sampai lima tahun ke depan fokus untuk menjual kendaraan dengan emisi gas buang yang rendah. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Chief Executive Officer Porsche, Oliver Blume.
Dalam pernyataannya, Oliver menuturkan, Porsche menargetkan penjualan mobil bertenaga listrik sebanyak 50 persen dari total penjualan mereka saat ini. Kapasitas produksi tahunan yang direncanakan di pabrik Zuffenhausen, Jerman, yakni 60 ribu unit.
Dari puluhan ribu unit mobil bertenaga listrik yang siap diproduksi, Porsche tidak hanya akan memasangnya pada Macan saja, namun juga sedan Mission E yang masih menjadi konsep. Kabarnya, sedan dengan desain masa depan ini akan dijual secara massal pada 2019 mendatang.
Sebelumnya, Oliver hanya menargetkan untuk menjual 20 ribu unit mobil bertenaga listrik. Namun, melihat peluang pasar yang besar di masa depan, Porsche semakin percaya diri.
Wuling, Hyundai, hingga BYD: Persaingan Panas Pasar Mobil Listrik di Indonesia
Wuling, Hyundai, dan BYD bersaing sengit di pasar mobil listrik Indonesia. Simak kelebihan masing-masing dan siapa yang paling unggul di mata konsumen!
