Dijual Murah, Harga Produk Baru Ducati Mirip-mirip Honda BeAT

Ducati Pro-III.
Sumber :
  • Gizmochina.

VIVA – Sejauh ini, kita mengenal Ducati sebagai pabrikan yang kerap menghadirkan motor bertampang gahar. Padahal, sejak beberapa tahun terakhir, mereka mulai melebarkan sayap bisnisnya dengan turut menjual sepeda dan skuter listrik.

8 Negara Uni Eropa Mengecam Keras Rencana Israel Kuasai Penuh Gaza

Berbeda dengan produk motornya, sepeda dan skuter listrik yang dihadirkan Ducati jauh lebih murah. Bahkan, yang terbaru, pabrikan Italia tersebut meluncurkan e-skuter bernama Ducati Pro-III yang dibanderol mulai 799 euro atau Rp13,2 jutaan.

Disitat VIVA Otomotif dari Gizmochina, Selasa 9 November 2021, perwakilan Ducati mengatakan, Pro-III merupakan skuter paling canggih secara teknis dalam jajaran produk e-mobilitas Ducati Urban. Mereka juga memastikan, produk baru tersebut dapat dihubungkan langsung ke aplikasi pengguna e-mobility dan teknologi NFC.

Sejumlah PLTN di Eropa Tutup Sementara Akibat Cuaca Panas dan Penggunaan AC Berlebihan

Ducati Pro-III.

Photo :
  • Gizmochina.

Berkat teknologi tersebut, skuter tak memerlukan sejenis kunci atau remot untuk menyalakannya, melainkan hanya perlu menempelkan token ke layar skuter yang telah ditanamkan chip NFC. Sehingga, kendaraan itu tak bisa digunakan sembarang orang.

Prabowo Cerita ke Jokowi soal IEU CEPA Berhasil Disepakati

Selain teknologi NFC, Ducati Pro-III juga mengusung kemudahan lain melalui teknologi terbarunya. Bahkan, untuk mengisi daya skuter, pengguna hanya perlu mengecasnya melalui sambungan USB layaknya ponsel.  

Ducati Pro-III sendiri dibekali motor 350W yang dapat menghasilkan kecepatan maksimum hingga 24 km per jam. Sementara baterainya sendiri berkapasitas 468 Wh yang memiliki jarak tempuh hingga 31 mil atau sekira 49,8 kilometer.

Diketahui, dalam pengembangannya, Pro-III tidak diproduksi Ducati sendirian, melainkan dibantu pabrikan pengembang lainnya. Sayangnya, saat ini, skuter listrik tersebut hanya dijual terbatas di sejumlah negara di kawasan Eropa.

Diskusi Media Kemenhub

Kemenhub: Tingginya Angka Kecelakaan Bisa Sebabkan Kemiskinan Struktural

Angka kecelakaan jalan di Indonesia terbilang cukup tinggi, dimana setiap jamnya terjadi kecelakaan yang menyebabkan 3 orang meninggal dunia.

img_title
VIVA.co.id
21 Agustus 2025