Madrasah Bukan Kelas Rendah
- VIVA.co.id/Amal Nur Ngazis
VIVA.co.id – Usianya baru 10 tahun, masih duduk di bangku madrasah ibtidaiyah, setara sekolah dasar, tapi Syahrozad Zalfa Nadia atau Ocha sudah memiliki segudang prestasi di bidang robotik.Â
Bersama adiknya, Roghid Putra Sidik atau Ave yang berusia enam tahun, Ocha telah meraih sejumlah penghargaan dalam pentas robotik internasional.Â
Sepanjang Maret sampai Agustus tahun ini saja, mereka telah menggondol medali emas dalam dua kompetisi robotik internasional. Ocha berhasil meraih medali emas dalam kompetisi robotik pada Agustus saat tampil solo.
Tercatat Ocha dan Ave meraih medali emas kategori Brick Speed, medali emas kategori Soccer Robotic, medali perak kategori Maze Solving Junior, dan medali perunggu kategori Aerial Robotic Junior, dalam kompetisi Asian Youth Robotic Olympiad (AYRO) 2016 pada Maret lalu di Singapura.Â
Sebulan setelah mengasah kemampuan di Singapura itu, Ocha dan Ave kembali berhasil meraih empat penghargaan berupa dua medali dan dua penghargaan khusus dalam Al-Amin Robotic Challenge, Asian Robotic Championship (ARC) 2016 di Malaysia.
Prestasi tersebut tak berhenti. Tanpa berpasangan dengan sang adik, Ocha menyita perhatian dalam ajang International Youth Robot Competition (IYRC) 2016 di Daejon, Korea Selatan 12-14 Agustus 2016. Â Pada kompetisi robotik tersebut, Ocha empat medali yaitu medali emas dalam kategori Coding Mission, Excelent Award kategori Steem Mission, Excelent Award kategori Creatif Design dan medali perunggu kategori Creatif Design.
Raihan dalam bidang robotik tersebut terasa kian bermakna bagi siswi kelas 5 Madrasah Ibtidaiyah Pembangunan UIN Jakarta.Â
Dalam perbincangan dengan VIVA.co.id beberapa waktu lalu, Ocha mengaku keahlian dalam bidang robotik tertular dari sang adik, Ave. Uniknya, Ave mulai tertarik dengan dunia robotik berawal dari keasyikan bermain menyusun rangkaian kerikil dan permainan Lego.
Ocha mengaku sangat sedih saat berangkat ke kompetisi ke Korea Selatan tanpa berpasangan dengan sang adik, karena aturan soal usia.Â
"Saya sangat berutang sama adik, karena yang menginspirasi saya itu adik. Adik belajar, saya juga belajar," ujar Ocha.Â
Berikut kutipan wawancara Ocha bersama Ave dengan didampingi sang Ibunda, Laily Sidik: