Ngirit, Dwi Sasono Pilih Tak Beli Baju Baru untuk Lebaran

Keluarga Dwi Sasono dan Widi Mulia.
Sumber :
  • Instagram @thesasonosfam

VIVA – Keluarga Dwi Sasono dan Widi Mulia, selalu terlihat kompak, termasuk soal urusan pakaian. Mereka kerap tampil dengan baju kembaran dengan desain yang unik dan autentik.

5 Rekomendasi Jajanan Viral di Blok M: Ide Kuliner Hemat Libur Lebaran

Rupanya, Dwi Sasono bercerita, otak kreatif di balik itu semua adalah sang istri, Widi Mulia. Sementara Dwi sendiri mengaku hanya asal ambil dari dalam lemari.

Namun, kendati mereka kerap tampil fashionable, bapak tiga anak itu mengungkapkan, Lebaran tahun ini, dia dan keluarga berencana untuk tidak membeli baju baru.

Winger Persib Bagikan Tips Jaga Kebugaran Selama Ramadan

"Karena situasi kondisinya begini ya, kita kaya mulai mikir untuk beli baju baru tar dulu, karena buat kita masih mikirin baju lama kita mau dikemanain. Karena kan kita gak mau bikin jadi limbah juga," ujar Dwi Sasono saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta, baru-baru ini.

Dwi Sasono dan Widi Mulia.

Photo :
  • Instagram @dwisasono

Resep Rendang Khas Padang, Empuk dan Awet Tahan Lama

Menurut lawan main Sophia Latjuba di sitkom Tetangga Masa Gitu? tersebut, jika membeli baju baru, dirinya juga harus berpikir baju lamanya harus dikemanakan.

"Akhirnya, ya udah deh, gak beli dan juga lagi nabung, hemat-hemat. Baju-baju lama mix and match, itu juga udah oke," ungkapnya.

Namun, saat ditanya apakah keputusannya untuk tidak membeli baju Lebaran sudah diskusikan dengan sang istri, Dwi Sasono mengaku belum bicara dengan Widi.

"Belom diomongin sih (sama istri). Nanti kalau gua kenapa-napa, lo bantuin gua," kata dia kepada pewarta sambil diiringi tawa.

Dwi Sasono dan Widi Mulia.

Photo :
  • Instagram @dwisasono

Meski begitu, Dwi menilai, Widi Mulia juga akan memiliki pandangan yang sama. Sebab, mereka memiliki kepedulian yang sama terhadap bumi.

"Kaya di rumah juga kita udah mulai nanem sayuran-sayuran apapun yang bisa kita makan tanpa harus kita beli. Jadi kita mencoba memutar hidup di tanah itu, kita memakan dari tanah itu juga, dan kita buang keluarin untuk kembali kesitu lagi. Jadi coba hidup secara permakultur," kata dia.

Ditambah lagi, menurut Dwi, cara tersebut bisa menjadi pola didik ke anak-anaknya untuk lebih mencintai bumi.

"Anak-anak jadi lebih mengerti. Kemaren kita sempet nanem-nanem, cari bibit. Ternyata bisa tumbuh kok, gak ada tanah yang jelek. Semua tanah bagus kok. Walaupun rumah yang gak ada halaman juga bisa kok bikin, ukuran 1 meter x 1 meter, dikasih paving block atau bata tinggi, paling gak 30-60 cm itu udah bisa nanem. Kan enak tinggal metik sayur. Dan pas panen itu ada rasa 'wow'," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya