Tingkatkan Daya Saing Produk Lokal di Pasar Internasional Lewat KITE IKM

asistensi kepada para pelaku usaha IKM terus dilakukan Bea Cukai.
Sumber :
  • Bea Cukai

VIVA – Pendampingan dan asistensi kepada para pelaku usaha IKM terus dilakukan Bea Cukai. Selain pendampingan, Bea Cukai turut menawarkan berbagai kemudahan dan fasilitas salah satunya melalui fasilitas kemudahan impor tujuan ekspor (KITE) kepada pengusaha IKM.

Lepas Ekspor Perdana 1.200 Ton Jagung ke Malaysia, Prabowo: Indonesia Akan Jadi Lumbung Pangan Dunia

Kasubdit Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Hatta Wardhana menjelaskan bahwa fasilitas KITE IKM merupakan fasilitas yang diberikan kepada pengusaha IKM berupa pembebasan dari kewajiban membayar bea masuk, pajak pertambahan nilai (PPN), maupun pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) untuk keperluan produksi barang dengan hasil akhir barang tersebut ditujukan untuk di ekspor.

Melalui klinik ekspor, Bea Cukai Jambi mengunjungi PT Blantika Indo Global sehubungan dengan permohonan fasilitas KITE IKM pada 19-21 Maret 2023. Berlokasi di Kecamatan Singkut, Kabupaten Sarolangun, perusahaan ini bergerak di bidang industri permata berupa batu alam poles (polished stone) dengan tujuan ekspor ke Amerika Serikat.

Bertolak ke Kalbar, Prabowo Hadiri Panen Raya dan Lepas Ekspor Perdana Jagung ke Malaysia

Sementara itu dalam menindaklanjuti hasil penelitian lapangan yang telah dilakukan sebelumnya, Bea Cukai Jambi menerima kunjungan balasan dari PT Blantika Indo Global untuk melakukan pemaparan proses bisnis (05/04). Selanjutnya juga dilakukan diskusi terkait kendala yang dialami, realisasi impor dan ekspor yang telah dilakukan, serta harapan pelaku usaha jika memperoleh fasilitas KITE IKM.

“Kami menyediakan fasilitas ini bagi para pelaku usaha dalam negeri sebagai bentuk insentif dan meningkatkan daya saing produk lokal di pasar internasional. Pengajuannya pun mudah dan tidak akan dipungut biaya apapun,” ujar Hatta.

Barang Jemaah Haji Bebas Pajak Berpotensi Bikin Setoran Negara Anjlok? Kemenkeu Buka Suara

Serupa, pada Senin (10/04) dan Rabu (12/04) Bea Cukai Kediri juga melakukan kunjungan sekaligus asistensi kepada pelaku usaha di wilayahnya, seperti PT Bala Aditi Pakuaty, Koperasi Produsen Citra organik Indonesia, dan UD Nganjuk Tama. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka mengenalkan para pelaku usaha dengan fasilitas KITE IKM.

“Pemberian fasilitas KITE IKM merupakan upaya nyata Bea Cukai dalam memberikan insentif fiskal yang diharapkan dapat menekan biaya produksi, sehingga produknya memiliki harga jual yang lebih kompetitif di pasar internasional dan dapat memberikan kontribusi besar terhadap kinerja ekspor daerah,” pugkas Hatta.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu, 30 April 2025

Malaysia Minta RI Kirim 240 Ribu Ton Jagung per Tahun, Mentan Amran Bidik Peningkatan Ekspor Beras

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman mengungkapkan, Malaysia meminta agar Indonesia bisa ekspor 240.000 ton jagung per tahunnya.

img_title
VIVA.co.id
6 Juni 2025