Sambut HUT ke-24, PNM Lakukan Mitigasi Banjir dengan Revitalisasi Kali

Manajemen dan karyawan PNM membersihkan kali sebagai bentuk mitigasi banjir
Sumber :
  • PNM

VIVA – Tingginya pencemaran di kali dan sungai akibat rendahnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan mendorong PNM melakukan revitalisasi melalui program tanggung jawab sosial (TJSL). Terlebih lagi, lokasi Kantor Pusat PNM yang juga dilalui aliran Kali Cideng.

PNM dan BAZNAS Antar Kurban dari Donasi Karyawan hingga ke Ujung Negeri

Manajemen serta perwakilan karyawan PNM yang berkolaborasi dengan pemerintah membersihkan kali sebagai bentuk mitigasi banjir. Selain itu, peserta juga melakukan penghijauan di bantaran kali untuk mencegah abrasi dan tanah longsor. Tanaman pucuk merah ditanam serentak di bantaran kali yang berada di Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan.

4 Orang Belum Ditemukan, Lokasi Tambang Galian C Gunung Kuda Resmi Ditutup usai Longsor

Direktur Operasional PNM, Sunar Basuki, menjelaskan program bersih-bersih kali ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan HUT PNM ke-24 bertema “Bersama Nyata dalam Karya”. Bersama dengan 100 perwakilan karyawan PNM, sebayak 2.400 bibit ikan lele juga disebar di kali tersebut.

“Melalui program Tanggung Jawab Sosial ini PNM mencoba memberi dampak sosial serta mengedukasi masyarakat khususnya karyawan untuk peduli kebersihan, juga berpartisipasi aktif menjadikan lingkungan sekitar kantor menjadi bersih dan asri,” papar Sunar pada Senin 29/5/2023 di Menara PNM.

PNM Teruskan Bentuk Syukur HUT ke-26 Lewat Sedekah Kurban di 26 Titik

Menurutnya, kebersihan kali akan memberi efek ganda bukan hanya bagi karyawan PNM tetapi juga masyarakat sekitar. Apalagi banyak nasabah ultra mikro binaan PNM yang tinggal di sekitar bantaran kali. PNM sebagai perusahaan yang telah menyalurkan pembiayaan lebih dari Rp24 T kepada nasabah (periode Januari – April 2023), berkomitmen untuk terus tumbuh dan menginspirasi dengan memberikan kontribusi mendukung pencapaian SDG’s.

“Pelaku usaha ultra mikro punya hak untuk mendapatkan akses hidup sehat. Apalagi mereka punya peran besar membantu ekonomi keluarga. Semoga dengan usia PNM menuju 24 tahun banyak inspirasi yang bisa dirasakan oleh masyarakat kecil,” tegasnya.

Teguh Anantawikrama.

Menjaga Pariwisata, Menjaga Indonesia

Masalah sampah bukan lagi sekadar urusan kebersihan, melainkan telah menyentuh aspek lingkungan hidup, kenyamanan wisatawan, hingga citra bangsa.

img_title
VIVA.co.id
8 Juni 2025