Gelar BBI dan BBWI Bengkulu 2023, Pemerintah Genjot Belanja Produk dan Pariwisata Lokal
- Kemenperin
Sementara Data Bank Indonesia tahun 2022 menunjukkan nilai transaksi e-commerce pada tahun 2022 mencapai Rp 476,3 triliun.
“Angka-angka tersebut menunjukkan betapa besarnya potensi ekonomi melalui ekonomi digital yang mau tidak mau harus kita manfaatkan,” ungkap Agus.
Agus mengakui, dalam upaya pengembangan ekonomi digital di Indonesia banyak tantangan terkait kesiapan para pelaku ekonomi digital untuk masuk ke ekosistem ini.
“Saya percaya, kita dapat melakukannya karena digitalisasi IKM/UMKM memungkinkan pelaku usaha memiliki jangkauan pemasaran lebih luas baik ke dalam maupun ke luar negeri dan membantu pemerintah dalam optimalisasi pembelian produk dalam negeri,” tutur Menperin.
Menperin juga berharap semakin banyak pelaku industri kecil yang mengurus sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sehingga dapat masuk ke e-katalog dan mengambil bagian dalam pengadaan barang dan jasa Pemerintah, baik Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN dan BUMD.
Optimalisasi produk lokal
Sementara itu, Agus mengungkapkan penyelenggaraan Gernas BBI tahun ini tak hanya bertujuan mendorong jumlah IKM/UMKM yang onboarding dan mengoptimalisasi belanja produk dalam negeri. BBI juga diselaraskan dengan Gerakan Nasional Bangga Berwisata Indonesia untuk meningkatkan jumlah kunjungan pariwisata ke destinasi wisata di Tanah Air.
“Mulai tahun ini, Gernas BBI tidak hanya berbicara mengenai produk, namun juga pariwisata, yang mana menargetkan sebanyak 1,2 – 1,4 miliar perjalanan terjadi sepanjang tahun 2023,” kata Agus.
Adapun Gernas BBI di Provinsi Bengkulu tahun ini mengusung tema “Mela Belanjo kek Bejalan ke Bengkulu” yang bermakna Ayo Berbelanja dan Berkunjung ke Bengkulu, sedangkan Gernas BBWI mengangkat tema Bulan Olahraga. Rangkaian kampanye Gernas BBI/BBWI Bengkulu ini akan berlangsung sepanjang Juli hingga November 2023.
Kick-off Kampanye BBI/BBWI Bengkulu diselenggarakan pada 27 Juli 2023 bersamaan dengan malam penutupan Festival Tabot Bengkulu. Dalam acara ini, juga diadakan fashion show dan talkshow mengenai kain batik khas Bengkulu yaitu kain Batik Besurek, serta pameran UMKM/IKM dan Parade Tabot yang menjadi tradisi masyarakat Bengkulu untuk memperingati Tahun Baru Islam.
Sebelumnya, Pemprov Bengkulu, Kemenperin, dan Bank Indonesia telah mendata dan mengkurasi ratusan UMKM/IKM untuk masuk ke e-katalog lokal. Pemprov Bengkulu juga mengkurasi destinasi wisata lokal unggulan yang layak dijadikan travel pattern dan akan mendapatkan pendampingan promosi paket pariwisata daerah.