Profil Ulsan HD: Raksasa Korea yang Kini Diasuh Shin Tae-yong, Juara Bertahan yang Tengah Terpuruk
- AP Photo/Jeff Dean
Korea Selatan, VIVA – Ulsan HD, klub elite Korea Selatan yang bermarkas di Ulsan Munsu Football Stadium, tengah menjadi sorotan usai menunjuk Shin Tae yong sebagai pelatih kepala. Sosok yang sebelumnya menangani Timnas Indonesia itu diharapkan mampu mengembalikan kejayaan klub yang baru saja mengalami penurunan performa drastis di musim 2025 ini.
Dominasi di K-League: Tiga Gelar Beruntun
Ulsan HD adalah salah satu kekuatan besar di sepak bola Korea Selatan. Klub ini mencatatkan prestasi luar biasa dalam tiga musim terakhir K-League, yakni menjuarai kompetisi secara beruntun pada 2022, 2023, dan 2024. Konsistensi di bawah tekanan dan kedalaman skuad menjadi kunci sukses mereka mendominasi liga domestik, bahkan mengalahkan rival-rival kuat seperti Jeonbuk Hyundai Motors dan Pohang Steelers.
Tiga gelar berturut-turut tersebut mengukuhkan status Ulsan sebagai klub paling dominan di era modern K-League.
Juara Asia Dua Kali
Tak hanya di level domestik, Ulsan HD juga berjaya di pentas kontinental. Klub ini dua kali meraih trofi Liga Champions Asia, yakni pada edisi 2012 dan 2020.
Pada 2012, Ulsan menorehkan catatan sempurna di fase gugur hingga final, mengalahkan klub-klub kuat Asia seperti Al-Ahli (Arab Saudi) di laga puncak. Delapan tahun berselang, mereka kembali berjaya di tengah situasi pandemi, memenangi turnamen yang dipusatkan di Qatar dan mengalahkan Persepolis (Iran) di partai final.
Pemain Ulsan HD, Lee Jin-hyun
- AP Photo/Frank Franklin II
Musim 2025: Terpuruk di Papan Tengah
Namun, musim ini menjadi periode sulit bagi Ulsan HD. Performa yang menurun membuat mereka terdampar di posisi ke-7 klasemen sementara K-League. Inkonsistensi lini belakang, minimnya kreativitas lini tengah, serta absennya pemain kunci akibat cedera menjadi sejumlah faktor penyebab anjloknya performa juara bertahan.
Sebagai respons, manajemen Ulsan menunjuk Shin Tae-yong sebagai pelatih baru. Nama Shin tak asing bagi publik Korea maupun Asia Tenggara. Ia pernah membawa Korea Selatan lolos dari fase grup Piala Dunia 2018, termasuk mengalahkan Jerman. Di Indonesia, ia menangani hampir seluruh level timnas sekaligus, dan menjadi arsitek kebangkitan Garuda sejak 2020.
Penunjukan Shin Tae-yong menandai era baru Ulsan, yang ingin kembali menemukan jati dirinya sebagai kekuatan utama sepak bola Asia.