MotoGP Mandalika Berpotensi Jadi Panggung Sejarah Baru Marc Marquez
- Crash.net
Lombok, VIVA – Piala dunia sepak bola punya momen ikoniknya sendiri, demikian juga MotoGP. Tahun ini, panggung besar itu bisa jadi hadir di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Lombok, Indonesia. Alasannya sederhana: Marc Marquez berpeluang mengunci gelar juara dunia MotoGP 2025 di sana.
Mandalika, Magnet Baru MotoGP
Sejak pertama kali menggelar MotoGP pada 2021, Mandalika terus mendapat sorotan dunia. Sirkuit dengan latar panorama laut dan perbukitan khas Lombok ini bukan hanya menjadi ajang balap, tetapi juga destinasi wisata global. Jika Marquez benar-benar memastikan gelar dunia di sini, Mandalika akan mendapat status baru: tempat lahirnya sejarah MotoGP modern.
Marquez dalam Jalur Juara
Pembalap Ducati Lenovo Marc Marquez
- https://www.crash.net/
Saat ini, Marquez unggul 182 poin atas adiknya, Alex Marquez. Jika gagal menutup perburuan gelar di Motegi, Jepang, maka seri berikutnya di Mandalika akan menjadi kesempatan emas. Dengan performa musim ini—11 kemenangan utama dan 14 sprint—hampir mustahil gelar dunia lepas dari genggamannya.
Bagi Marquez, gelar ini akan menjadi gelar ke-7 di kelas MotoGP, sekaligus gelar dunia ke-9 sepanjang karier. Jika terwujud di Mandalika, catatan itu otomatis melekat pada Indonesia sebagai tuan rumah pesta juara sang bintang Spanyol.
Dampak bagi Indonesia
Bagi Indonesia, terutama NTB, skenario ini lebih dari sekadar sportainment. Ada tiga hal penting:
- Branding Global – Mandalika akan masuk dalam liputan internasional sebagai arena juara dunia, sejajar dengan Motegi, Valencia, atau Phillip Island.
- Daya Tarik Wisata – Perayaan juara dunia bisa mendongkrak jumlah wisatawan asing yang berkunjung, mengulang sukses GP pertama Mandalika.
- Prestise Nasional – Indonesia akan tercatat dalam sejarah MotoGP sebagai lokasi lahirnya salah satu gelar terpenting karier Marquez.
Antara Jepang dan Mandalika
Jepang tetap punya peluang besar menjadi tempat pesta juara, mengingat Motegi adalah sirkuit yang penuh kenangan bagi Marquez. Namun jika ia menunda selebrasi, maka Mandalika siap menyambut dengan segala euforia khas penonton Indonesia yang terkenal fanatik.
Bagi Marc Marquez, gelar juara dunia hanyalah soal waktu. Tetapi bagi Indonesia, jika Mandalika menjadi tempat penguncian titel, itu adalah hadiah besar: sebuah cerita abadi bahwa di tepi pantai Lombok, sejarah MotoGP ditulis ulang.
