Bangkitkan Semangat Keberlanjutan dan Ekowisata, Mandiri Jogja Marathon 2024 Resmi Digelar
- Istimewa
Kemudian, guna memastikan keamanan peserta, Bank Mandiri bersama AXA Mandiri berkolaborasi menyediakan perlindungan asuransi kecelakaan senilai Rp 20 juta per peserta. Selain itu, AXA Mandiri juga memperkenalkan inisiatif Digital Health Check Up untuk memfasilitasi penilaian kesehatan fisik dan mental para peserta.
Dalam rangkaian acara ini, Bank Mandiri juga menggandeng berbagai instansi lokal seperti Pemerintah Kabupaten Sleman dan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko. Ali menegaskan bahwa dukungan Bank Mandiri Group adalah bukti kepercayaan kepada peserta dan pemangku kepentingan untuk menghasilkan acara yang terbaik dan aman.
Keberlanjutan dan Kepedulian Lingkungan
Sebagai bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Bank Mandiri menggelar inisiatif “Aksi Bersih Mandiri” dengan membersihkan 8 desa yang dilalui rute MJM 2024. Ali mengungkapkan bahwa MJM kini menerapkan konsep zero waste to landfill melalui kerjasama dengan Rekosistem untuk mendaur ulang sampah.
Selain itu, Bank Mandiri menyediakan Future Energy Box yang terdiri dari Refreshment Area, Green Energy Zone, dan Education Center untuk meningkatkan kesadaran hemat energi. Di Race Village, juga terdapat 4 unit solar charging station untuk smartphone guna mendukung pengurangan emisi karbon.
Selaras dengan semangat berkelanjutan di MJM 2024, Bank Mandiri juga menyediakan Drop Box sepatu bekas layak pakai di lokasi Race Pack Collection, Hotel Ambarukmo pada 27 - 29 Juni 2024. “Sepatu-sepatu bekas yang terkumpul akan disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan. Dengan demikian, Bank Mandiri berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan komunitas sekitar,” terang Ali.
Bank Mandiri juga mendukung kebudayaan dan ekonomi lokal. Kepala Dinas Pariwisata DI Yogyakarta Singgih Raharjo mengungkapkan bahwa pihaknya telah melibatkan pedagang UMKM lokal untuk meramaikan acara ini, memperkenalkan kembali kearifan lokal Yogyakarta kepada peserta dan wisatawan.
“Kami tidak hanya ingin melibatkan peserta, tetapi juga ingin memperkenalkan kembali kearifan lokal dan budaya Yogyakarta kepada para wisatawan, penonton, dan pihak-pihak lainnya agar ikut serta dalam memeriahkan Mandiri Jogja Marathon tahun ini,” terang Singgih.
Kolaborasi juga dilakukan dengan berbagai elemen masyarakat termasuk sekolah, sanggar seni, dan UMKM. Peserta juga dapat menikmati wisata kuliner di Race Village dengan kemudahan transaksi non-tunai Bank Mandiri.