Warung Makannya Diulas Buruk, Bang Madun 'Nyak Kopsah' Naik Pitam: Jangan Mulut Lu Kaya Sampah

Madun Nyak Kopsah
Sumber :
  • TikTok

"Ini kita minta bungkus, tapi bungkus sendiri. Yaudah kita bungkus, ini langsung dikresekin ya? kayak sampah," ucapnya dalam video yang dibuatnya.

Waduk Muara Bakal Dikeruk Setelah Banjir Besar di Bali

Sontak saja review jujur yang dibuat oleh sang food vlogger pemilik akun TikTok @makanlurr ini langsung viral dan banyak mendapatkan reaksi warganet di media sosial.

Pemkot Depok Lakukan Ini Atasi Tantangan Pengelolaan Sampah di TPA Cipayung

Salah satunya reaksi dari sang pemilik warung makan yakni Bang Madu 'Nyak Kopsah'. Melalui unggahan akun TikTok @st.jenab, pengusaha warung makan Betawi itu akhirnya angkat suara. Bukannya minta maaf dan terimakasih atas kritikan dan review jujur yang dibuat A Juju. Bang Madun justru dibuat naik pitam oleh sang food vlogger.

Pemilik Warung Makan Bang Madun Nyak Kopsah

Photo :
  • Instagram

Pilot Project Budaya Pilah dari Rumah Bisa Kurangi Ratusan Kg Sampah di TPA Cilegon

Bang Madun lantas menyoroti kantong kresek yang dianggap A Juju untuk membungkus makananannya ke rumah. Dalam video tersebut, Bang Madun terlihat geram dan kesal mengingat, tidak mungkin plastik berwarna merah itu sengaja diberikannya untuk membungkus makanan yang ingin dibawa pulang ke rumah, tanpa menggunakan wadah lagi.

"Nih kantong kresek, 25 tahun. Nggak mungkin pakai kresek doang! Makanya gue bilang, nanya dulu. Main bikin video aja lu!" kata Bang Madun sambil naik pitam dalam video TikTok tersebut.

Mengenai kantong kresek berwarna merah, Bang Madun mengatakan, A Juju saat itu memang hanya meminta plastik. Tanpa mengatakan dengan jelas kebutuhannya untuk apa.

"Waktu itu tu bocah emang minta plastik, dikasih plastik merah. Dia nggak ngomong bakal apa. Harusnya elu tanya dulu, buat apa," kata Bang Madun masih sambil emosi.

"Secara logika, ini nggak mungkin buat bungkus nasi. Astagfirullah. Elu jangan ngomong krasak, kresek. Kalau dari dulu pakai kresek, orang nggak akan mampir ke sini," tambahnya.

"Sekalipun di rumah lu kaga ada sampah, jangan mulut lu kaya sampah," tegas Bang Madun.

Atas kejadian ini, Bang Madun berharap agar siapapun food vlogger yang datang ke warungnya, izin terlebih dahulu jangan tiba-tiba datang begitu saja. Sehingga kejadian serupa tidak terulang lagi.

"Konfirmasi sama yang punya warung. Izin, biar punya adab," tegas bang Madun.

Spanduk penolakan warga Palmerah terhadap pembuatan TPS

Warga Palmerah Tolak Pembuatan TPS karena Timbulkan Bau, Pemprov Merespons

Warga di Rukun Warga (RW) 03, Palmerah, Jakarta Barat, menolak rencana pembuatan tempat pembuangan sampah (TPS).

img_title
VIVA.co.id
2 Oktober 2025