Minta THR Ditolak! Anggota LSM Tikam Satpam SMKN 9 Kabupaten Tangerang hingga Terkapar

Ilustrasi pembunuhan/Penusukan.(istimewa/VIVA)
Sumber :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

Tangerang, VIVA – Dua anggota LSM Gerhana tega menganiaya dua satpam SMKN 9 Kabupaten Tangerang pada Senin, 17 Maret 2025 sekitar pukul 12.00 WIB.

Saat Satpam Ikuti Lomba PBB hingga Senam Tongkat di Polres Priok Peringati Hari Bhayangkara ke-79

Dalam video yang dibagikan akun X @Heraloebss, mulanya dua pelaku terlibat cekcok dengan dua satpam yang berjaga di depan gerbang sekolah.

Cekcok dengan satpam berujung pada tindakan kekerasan, di mana salah satu pelaku melayangkan pukulan ke arah korban, sementara pelaku lainnya menusuk korban dengan sebilah pisau.

Satpam PDIP Nurhasan Bantah Hasto Kristiyanto Beri Perintah Rendam HP atau Hubungi Harun Masiku

Pelaku tampak menusuk korban secara berulang kali hingga korban terkapar. Setelah itu kedua pelaku melarikan diri menggunakan sepeda motor.

Satpam PDIP Cerita Rumah Kecilnya Digeledah Cari Harun Masiku: KPK Kan Canggih, Kok Tanya Saya

Dalam narasi unggahan dijelaskan bahwa, tindakan brutal ini dipicu oleh permintaan Tunjangan Hari Raya (THR) yang tidak dipenuhi oleh pihak sekolah.

“Surat Minta THR Tak Direspon, Oknum Anggota LSM Gerhana Bacok Satpam SMKN 9 Argo Subur Tangerang,” demikian narasi unggahan.

Akibat kejadian itu, seorang satpam dikabarkan mengalami luka tusuk di bagian kepala belakang, sementara seorang satpam lainnya mengalami luka memar di hidung akibat pukulan. Setelah kejadian tersebut korban dilarikan ke RSUD Balaraja untuk mendapatkan perawatan medis.

Kapolres Kota Tangerang, Komisaris Besar Baktiar Joko Mujiono, menyatakan bahwa pihak kepolisian telah mengantongi identitas kedua pelaku dan kini tengah melakukan pengejaran. 

“Identitas pelaku sudah diketahui, sedang dilakukan pengejaran,” ujarnya kepada awak media Selasa, 18 Maret 2025.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya