Nadiem: Penurunan Biaya Pendidikan Tidak Mungkin Terjadi

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

VIVA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengungkapkan, biaya pendidikan di Indonesia tidak akan mungkin mengalami penurunan. Hal tersebut karena pelajar di Indonesia mengalami peningkatan tiap tahunnya.

Sidang Perdana Praperadilan Nadiem Makarim Digelar 3 Oktober

Diketahui, biaya pendidikan memang kerap kali memberikan sumbangan terhadap inflasi pada masa tahun ajaran baru. Namun, ketika masa itu berakhir, biaya pendidikan justru menyumbang deflasi.

"Saya rasa penurunan biaya pendidikan secara keseluruhan itu tidak mungkin. Karena jumlah siswa kita akan selalu meningkat dan lain-lain," katanya di Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin, 10 Februari 2020.

Jadi Tersangka Korupsi Chromebook, Nadiem Makarim Ajukan Praperadilan

Di sisi lain dia menilai, biaya pendidikan di Indonesia terbilang jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan negara-negara lain. Meski begitu, dia tidak menyebutkan secara spesifik besaran perbedaan biaya tersebut.

"Malah kita kalau dibandingkan negara-negara dari sisi pembiayaan pendidikan kita masih tidak sebesar negara-negara lain per muridnya," tegasnya.

LBH GP Ansor Sebut Penetapan Tersangka Nadiem Makarim Sudah Sesuai Prosedur

Selain itu dia mengingatkan, pemerintah telah menyediakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) setiap tahunnya. Dana itu bersumber langsung dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Tapi yang sudah pasti yang penting itu sebenarnya efektifitas dari setiap rupiah yang dikeluarkan apakah akan lebih berdampak dari apa yang kita inginkan,"tuturnya.

Nadiem Makarim pakai baju tahanan Kejagung

Nadiem Dinilai Tidak Bisa Bebas dari Tanggung Jawab di Kasus Korupsi Laptop

Pengamat hukum, Arifudin mengatakan Nadiem Makarim yang ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi proyek laptop Chromebook tidak bisa lepas dari tanggung jawab.

img_title
VIVA.co.id
24 September 2025