Video Kampanye Menyentuh Hati: Nggak Ada Orang Tua yang Sempurna, dan Itu Nggak Apa-Apa

Azarine Kids
Sumber :
  • istimewa

Jakarta, VIVA- “Aku selalu merasa bersalah setiap kali anakku nangis. Tapi setelah nonton video ini, aku tahu... jadi orang tua nggak harus sempurna.

Bukti Kalau Cinta Orang Tua Itu Nggak Pernah Gagal

Komentar seperti ini membanjiri unggahan video kampanye terbaru dari Azarine Kids, yang baru saja merilis sebuah video digital menyentuh hati berjudul “Azarine Kids Menyempurnakan”. Dalam waktu singkat, kampanye ini viral dan memicu gelombang haru di kalangan orang tua, terutama para ibu muda.

Kampanye ini menyampaikan satu pesan penting yang selama ini jarang dibicarakan secara jujur: menjadi orang tua adalah proses belajar, bukan tentang kesempurnaan. Lewat visual sederhana dan narasi hangat, video ini menyorot kebersamaan antara orang tua dan anak dalam momen-momen keseharian—dari tertawa saat main air hujan, gagal bikin bekal yang anak suka, sampai lelah tapi tetap menemani anak tidur.

Polisi Usut Kasus Dugaan Sodomi Anak di Bekasi

“Ini bukan soal jadi sempurna, tapi soal hadir dengan cinta. Karena Azarine Kids percaya, perawatan terbaik datang dari cinta yang nyata, bukan yang sempurna,” kata Azarine Kids dalam pernyataan resmi.

Untuk memperkuat pesannya, Azarine Kids juga menggandeng beberapa figur publik dan KOL seperti @violenziajeanette, @RotidanSelai, @nindyptrri @yudafajrin @veroniamelia, yang ikut membagikan kisah parenting mereka secara jujur dan tanpa filter. Responnya luar biasa, ribuan komentar dan repost yang menandakan bahwa kampanye ini relatable dan menguatkan banyak orang tua.

Viral Bocah di Bandung yang Susah Diatur Kini Nurut Orang Tua Gegara Takut Dijemput ke Barak Militer Oleh Dedi Mulyadi

Lewat kampanye ini, Azarine Kids bukan hanya bicara soal produk, tapi tentang empati dan dukungan emosional bagi para orang tua yang setiap harinya mencoba melakukan yang terbaik.

Satpol PP Kebayoran Lama mengamankan anak yang diduga disiksa oleh orang tuanya

Satpol PP Amankan Anak yang Disiksa Orang Tua di Kebayoran Lama, Kondisinya Memprihatinkan

Anak tersebut belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut terkait penyiksaan yang dialami lantaran masih kesulitan bicara.

img_title
VIVA.co.id
11 Juni 2025