Tega Bunuh Anak Kandung, Ibu Asal Maroko Dites Kejiwaannya

Ilustrasi pembunuhan.
Sumber :
  • U-Report

VIVA - Polisi melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap seorang ibu berinisial ML (29) asal Maroko yang nekat menganiaya anak kandungnya berinisial SHA, di Apartemen Pavilion, Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat, hingga meregang nyawa.

Terpopuler: Warga Bakar Motornya Usai Ditilang Polisi, TNI AL Ditangkap Bunuh Wartawati

"Kami cek soal kejiwaannya apakah ada kelainan atau tidak," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus, kepada wartawan, Selasa, 8 September 2020.

Baca juga: Pembunuh Bocah WN Maroko di Apartemen Itu Ibu Kandungnya

Bikin Gemes, Bocah Viral Alfi Siregar Ungkap Ibunya Tidak Pernah Bilang

Pemeriksaan kejiwaan terhadap ML dilakukan di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Pemeriksaan dilakukan sejak Senin, 7 September 2020 sore. Hasilnya akan dibeberkan setelah rampung.

Yusri menambahkan, ML sendiri merupakan istri ketiga. Suaminya kini tengah ada di Belanda. "Pelaku ini istri ketiga suaminya yang ada di Belanda. Pada saat melahirkan dititip ke seseorang buat dirawat dan baru kembali setelah umur 5 tahun dan rencananya mau dibawa ke Maroko," katanya.

Terpopuler: Pria yang Bunuh Penagih Utang Sembunyikan Jasad Istri di Septic Tank, Viral Pengakuan Bandar Narkoba

Seperti diketahui, bocah berusia lima tahun tewas di salah satu unit Apartemen Pavilion di Tanah Abang, Jakarta Pusat. Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, bocah tersebut diketahui berinisial SHM.

Dia merupakan warga negara asing (WNA). Kasus tewasnya bocah ini dibenarkan oleh kepolisian. "Ya benar," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Pusat, Ajun Komisaris Besar Polisi Tahan Marpaung, kepada wartawan, Kamis, 3 September 2020.

Ilustrasi pembunuhan/Penusukan.(istimewa/VIVA)

Kakak Adik Bunuh Ayahnya di Morowali Utara, Wamenaker: Aplikator Rakus

Berikut ini adalah berita terpopuler di Kanal News VIVA, Rabu, 2 April 2025.

img_title
VIVA.co.id
3 April 2025