Jasad Wanita Muda Dalam Dus: Sempat Disetubuhi, Mau Dibuang ke Sungai
- VIVA/ Muhammad AR.
VIVA - Kapala Resere Kriminal Polres Bogor AKP Siswo DC Tarigan mengungkapkan kronologi pembunuhan SN (25), seorang wanita muda berprofesi sebagai ART asal Pemalang, Jawa Tengah, yang jasadnya dimasukan dalam dus dibalut plastik. Pelaku tak lain adalah kekasihnya berinisial AS (35) yang berprofesi buruh lepas harian.
Ilustrasi Jenazah.
- U-Report
Pacaran dengan Pelaku
"Jadi awalnya itu si korban itu berpacaran dengan pelaku. Perkenalan mereka diawali perkenalan di media sosial," kata Siswo.
Siswo mengatakan pada Sabtu, 5 Februari 2022, tersangka AS (35) mengajak korban jalan-jalan. Namun setelah malam korban SN dibawa ke kontrakannya di Ciparigi Bogor Utara.
Pada saat dibawa ke sana tersangka menyetubuhi korban. Saat itu, tersangka AS cemburu karena HP korban ada panggilan masuk dan chat yang kebanyakan yang menghubungi SN mayoritas laki-laki.
"Di situ korban dengan pelaku sempat bertengkar, si pelaku itu mencoba menanyakan kepada korban, tapi korban tidak mau merespons," kata Siswo.
Bekap dengan Bantal
Saat cekcok, AS yang terbakar api cemburu kemudian membekap korban dengan menggunakan bantal hingga SN kehabisan nafas.
"Sesuai hasil autopsi bahwa meninggal karena tersendat jalan nafas sehingga meninggal lemas," katanya.
Siswo mengungkapkan, usai menghabisi nyawa SN, pelaku sempat kebingungan untuk menghilangkan jasad wanita itu. Kemudian pelaku meninggalkan jasad SN beberapa hari di kontrakan tersebut.
"Sambil berpikir bagaimana carannya untuk menguburkan jasad bahkan juga berupaya menggali bagian dapur dari kontrakan tersebut itu ada bor," katanya.
Mau Dibuang di Sungai
Namun karena upaya itu gagal akhirnya pada Selasa 8 Februari 2022 malam pelaku akhirnya membungkus jasad korban dengan kardus hingga plastik menyerupai paket barang agar tidak dicurigai warga.
"Membungkus jasad korban hingga terlihat seperti paket. Kemudian berusaha mencari sungai di daerah Bogor," katanya.
Namun belum sampai ke lokasi pembuangan, kardus berisi jasad SN yang dibawa oleh AS terjatuh. Saat itu AS memutuskan untuk meninggalkan jasad tersebut sebelum akhirnya pada keesokan harinya ditemukan oleh warga yang melintas pada Rabu, 9 Februari 2022.
"Pelaku terpeleset ketika ingin kembali mengangkat, akhirnya pelaku memutuskan untuk meninggalkan jasad korban di lokasi pembuangan mayat. Setelah itu tersangka melarikan diri ke daerah Kecamatan Tamansari," katanya.