Gertak Polantas, Polisi Palsu Casablanca Ngaku Anak Pejabat Polri
- TMC Polda Metro Jaya
VIVA – Petualangan Joseph Anugerah menjadi polisi lalu lintas palsu untuk memeras pengendara yang melintas di Jalan Layang Non-Tol Casablanca, Jakarta Selatan, berakhir sudah.
Mahasiswa berusia 20 tahun itu diringkus polisi asli saat akan beraksi menjadi polantas palsu.
Saat diciduk, Joseph masih mengenakan seragam polisi lengkap. Mulai dari baju, celana, topi polantas, ikat pinggang, hingga sepatu boot tinggi. Bahkan, Joseph juga mengenakan atribut tanda pangkat.
Traffic Management Center Polda Metro Jaya menyiarkan rekaman video detik-detik penangkapan Joseph. Dia terlihat begitu percaya diri saat berhadapan polisi asli. Bahkan, dia tak melepas kaca mata hitamnya.
Dalam berdialog dengan petugas yang meringkusnya, Joseph mengatakan tak memiliki kartu anggota polisi, hanya saja dia bawa KTA polisi atas nama bapaknya.
Bahkan, Joseph dengan gagahnya mengeluarkan kartu tanda anggota polisi palsu yang ada di dompetnya. Joseph juga sempat menggertak petugas dengan menyebutkan dirinya anak pejabat Polri.
"Ada kartu anggota punya bapak saya, dia di Tipikor, Wadir Tipikor Mabes Polda Tanjung Priok," kata Joseph dengan lantangnya.
Namun, kedok Joseph sebagai polisi palsu terungkap setelah dia dengan sendiri mengaku bukan anggota polisi.
Dari hasil pemeriksaan terungkap bahwa Joseph telah memeras sejumlah pengendara yang diadangnya dengan modus melanggar lalu lintas.
Joseph mengaku melakukan aksinya sudah sebanyak tiga kali di waktu sekitar pukul 17.00-18.00 WIB. Dari ketiga kali aksinya, pelaku mendapatkan uang ratusan ribu rupiah.
Baca: Polantas Penilang di Flyover Casablanca Ternyata Polisi Palsu
Sejumlah Program Ini Dinilai Buat Irjen Agus Layak Dinobatkan Sebagai Tokoh Perubahan Lalu Lintas
Kebijakan dan terobosan Kakorlantas telah membawa wajah baru kepolisian lalu lintas yang lebih modern, humanis, dan dekat dengan masyarakat.
