Polisi Telusuri Viral Dugaan Keracunan Makanan di Restoran Vietnam

Ilustrasi selang infus.
Sumber :
  • Pixabay/pexels

VIVA – Polisi telah mendengar kabar terkait dugaan keracunan yang dialami sejumlah orang setelah mengonsumsi makanan di restoran Vietnam,  di kawasan Kembangan, Jakarta Barat. Kabar itu viral di media sosial.

Irjen Edy Bongkar Sisi Lain Polisi yang Tak Pernah Viral!

Kapolsek Kembangan, Ajun Komisaris Polisi Fahrul Sudiana mengaku hingga kini pihaknya masih melakukan penelusuran. "Sedang kami cek. Nanti saya infokan," katanya saat dikonfirmasi VIVAnews, Minggu, 5 Januari 2020.

Selain polisi, pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta juga mengaku telah mendengar kabar viral ini. Setelah mendengar kabar ini, Dinkes lantas melakukan kroscek apakah kabar ini valid. 

Viral! Ibu dan Bayi Tidur di Kantor Polisi, Ternyata Tersangka Penipuan Rp420 Juta

Kepala Dinas Kesehatan DKI Widyastuti mengemukakan, pihaknya sedang berproses menelusuri dulu kabar ini. Untuk itu, dia mengaku belum bisa mengungkapkan lebih jauh soal kabar viral ini. "Kami sedang berproses check dan recheck info ini," kata Widyastuti.

Kabar dugaan keracunan makanan ini viral setelah akun Instagram zenifueru mengungkapkan, pada 28 Desember 2019 lalu, bersama dengan suami dan anaknya, dia pergi ke restoran itu untuk makan malam. Namun, esok harinya anak dan suaminya masuk Instalasi Gawat Darurat (IGD). Keduanya mengalami mual-mual hingga mengalami buang air besar (BAB) yang tidak biasa. 

Viral Aksi Mesum Sepasang Remaja di Lingkungan Rumah Dinas Bupati Sragen

Dikutip dari VIVA.co.id, Ms. Chris, salah satu perwakilan Saigon Delight, mengaku saat ini pihaknya tengah melakukan investigasi terkait dengan masalah ini. "Kami telah mendengar berita ini, tapi saya tidak punya wewenang untuk bicara saat ini. Kami sedang melakukan investigasi terkait hal ini," katanya kepada VIVA, melalui sambungan telepon, Minggu, 5 Januari 2020.

Saat ini, pihaknya tengah fokus pada penanganan para pelanggan yang mengalami insiden tak menyenangkan tersebut. "Kami saat ini fokus kepada customer, kami mengunjungi mereka untuk mengecek kondisi mereka. Nanti akan saya hubungi lagi untuk statement resminya besok," kata Chris.

Bupati Pati Sudewo

Usai Viral Tak Gentar Didemo 50 Ribu Orang, Bupati Pati Sudewo: Mosok Rakyat Saya Tantang!

"Jangan hanya 5.000 orang. 50 ribu orang suruh kerahkan. Saya tidak akan gentar, saya tidak akan mengubah keputusan," kata Sudewo menantang warga demo kenaikan PBB

img_title
VIVA.co.id
7 Agustus 2025