Polda Metro Siapkan Dua Skenario Soal Mudik Tahun Ini

Ilustrasi mudik lebaran
Sumber :
  • VIVA/Edwin Firdaus

VIVA – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyiapkan dua skenario terkait mudik Lebaran tahun ini, di tengah merebaknya wabah virus corona atau Covid-19. 

Kadinkes Klaim 38 Kasus Covid di Jakarta Tahun Ini Telah Sembuh

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo mengatakan skenario pertama adalah mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan mudik. "Artinya kita berharap masyarakat DKI Jakarta untuk stay at home tidak kemana-kemana, tetap di rumah," ujarnya saat dikonfirmasi wartawan, Selasa, 31 Maret 2020.

Skenario selanjutnya yaitu adalah melarang mudik. Artinya, warga Ibu Kota tidak boleh meninggalkan Jakarta guna mencegah penyebaran virus corona lebih luas lagi. Namun, semua masih menunggu keputusan pemerintah.

Melonjak Tajam! COVID-19 Tembus 6.000 Kasus Aktif di India, 65 Meninggal

"Memang ada beberapa skenario, yang tentunya apapun keputusannya tentunya kita sama-sama masih menunggu keputusan pemerintah, tetapi apapun itu keputusan pemerintah tersebut, baik melarang atau memperbolehkan mudik. Kami dari Ditlantas Polda Metro Jaya dari Polri tentu kami siap mengamankan dan mendukung kebijakan pemerintah," katanya.

Dia menambahkan, pihaknya akan tetap melakukan pengamanan jika nantinya pemerintah tidak melarang mudik Lebaran. Pengamanan dilakukan di titik yang memiliki tingkat kerawanan tinggi.

COVID-19 Kembali Masuk Jawa Barat, Ini Kata Dedi Mulyadi

"Ya tentu saja titik-titik kerawanan pada saat mudik di perbatasan baik di tol, nontol (arteri), kemudian juga di titik dimana terjadi titik pemberangkatan keluar Jakarta seperti di stasiun, terminal bus, pelabuhan, dan bandara," ujarnya.
 

Ilustrasi jemaah haji Indonesia

11 Jemaah Haji di Debarkasi Surabaya Diduga Terpapar Covid-19

Sebanyak 11 jemaah haji asal Jawa Timur, yang baru tiba di Asrama Haji Debarkasi Surabaya, diduga terinfeksi COVID-19

img_title
VIVA.co.id
15 Juni 2025