Waduh, 8 Polisi Positif COVID-19 Usai Amankan Demo Omnibus Law

Polisi amankan demo omnibus law di Jakarta
Sumber :
  • VIVA / Muhammad Solihin

VIVA – Delapan anggota polisi di wilayah hukum Polres Metro Bekasi Kota dinyatakan positif COVID-19, setelah bertugas mengamankan aksi demonstrasi penolakan Omnibus Law beberapa waktu lalu.

Lekas Pulih dari COVID-19, Indonesia Sukses Lalui Pandemi Mencekam

"Benar, ada delapan anggota yang positif COVID-19," kata Kapolres Metro Bekasi Kabupaten, Kombes Hendra Gunawan, saat di konfirmasi, Minggu 18 Oktober 2020.

Baca: 10 Pendemo Omnibus Law Positif COVID-19

'Mainan' di Rutan KPK, Cabup Pekalongan Dilempar Tongkat dan Asal-usul COVID-19

Hendra menambahkan seluruh anggota yang positif COVID-19 merupakan orang tanpa gejala (OTG). Kondisi terkini, delapan anggota tersebut tengah menjalani isolasi mandiri di tempat isolasi terpusat ataupun di rumah masing-masing.

Menurut dia, dari delapan polisi yang dinyatakan positif tujuh diantaranya anggota Polsek Cikarang Barat dan satu orang dari Polsek Muaragembong.

Istri Terpapar COVID-19, Ridwan Kamil Nyatakan Siap Jalani Tes Kesehatan

Mereka yang terpapar COVID-19 setelah melakukan pengamanan unjuk rasa belum lama ini. Seperti diketahui, Cikarang Barat menjadi daerah rawan penularan karena menjadi titik sentral kegiatan demontrasi. "Wilayah itu menjadi sentral unjuk rasa kemarin," ujarnya.

Hendra berharap agar Dinas Kesehatan, Dinas Tenaga Kerja dan Dinas Perindustrian Kabupaten Bekasi segera melakukan tes swab kepada pekerja yang diketahui ikut berunjuk rasa.

Selain itu, dalam waktu dekat, kata dia, pihaknya akan menggelar cek massal di Polsek Cikarang Barat dan Polsek Serang Baru. Tindakan itu untuk menekan angka penyebaran virus Corona.

Deddy dan Azka Corbuzier.

Demi Deddy Corbuzier, Azka Lakukan Berbagai Cara Biar Kena COVID-19

Saking tidak mau berpisah dari ayahnya, Azka Corbuzier ternyata pernah nekat sengaja terpapar COVID-19. Ia mencari tahu perihal virus yang menyebabkan pandemi itu.

img_title
VIVA.co.id
16 Januari 2025