Penyintas COVID-19, Wali Kota Depok Disuntik Vaksin Sinovac

Wali Kota Depok, Mohammad Idris.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Zahrul Darmawan (Depok)

VIVA – Wali Kota Depok, Mohammad Idris akhirnya menjalani vaksinasi Rabu, 10 Maret 2021. Ia adalah penyintas COVID-19 yang dinyatakan sembuh dan dianggap telah memenuhi kriteria sebagai penerima Vaksin Sinovac.

Lekas Pulih dari COVID-19, Indonesia Sukses Lalui Pandemi Mencekam

Idris tak sendiri, ia didampingi istrinya Elly Farida yang juga berstatus penyintas. Keduanya menjalani vaksinasi di Rumah Sakit Hermina Depok. “Alhamdulillah, tadi rasanya sih dingin ya. Ngantuk, pengin kopi. Mudah-mudahan ini bagian dari ikhtiar kita untuk pembentukan antibodi sehingga penularan di masyarakat akan berkurang,” katanya.

Sebagai informasi, Idris tidak menjalani vaksinasi perdana pada pertengahan Januari 2021, karena saat itu prosedur dari Kementerian Kesehatan belum mengizinkan penyintas COVID-19 untuk disuntik Vaksin CoronaVac atau Sinovac.

'Mainan' di Rutan KPK, Cabup Pekalongan Dilempar Tongkat dan Asal-usul COVID-19

Idris dan Elly kala itu pernah terkonfirmasi positif COVID-19. Elly lebih dulu terinfeksi, pada akhir Agustus 2020, sementara Idris positif COVID-19 pada akhir November 2020.

“Awal-awal memang ketentuan dari Kemenkes tidak perlu (vaksinasi COVID-19), tidak boleh, bahkan, tapi ke sininya dibolehkan. Tapi tetep harus melalui screening, di antaranya tentang antibodinya,” ujarnya.

Istri Terpapar COVID-19, Ridwan Kamil Nyatakan Siap Jalani Tes Kesehatan

Idris mengimbau, agar warga Depok berkeyakinan dengan program vaksinasi ini sebagai upaya mencapai kekebalan bersama dari virus berbahaya tersebut.

“Segala sesuatu di pemerintah, kita kan juga sudah melalui analisis, surveinya, risetnya, jadi kita serahkan pada pakarnya," ujarnya.
 

Deddy dan Azka Corbuzier.

Demi Deddy Corbuzier, Azka Lakukan Berbagai Cara Biar Kena COVID-19

Saking tidak mau berpisah dari ayahnya, Azka Corbuzier ternyata pernah nekat sengaja terpapar COVID-19. Ia mencari tahu perihal virus yang menyebabkan pandemi itu.

img_title
VIVA.co.id
16 Januari 2025