Pemprov DKI Jakarta Dukung Kerja Sama Proyek MRT Berkonsep TOD dengan Jepang

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono (Dok. Istimewa)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mendukung pembangunan proyek investasi Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta dengan konsep Transit Oriented Development (TOD) di Kota Jakarta melalui kerja sama Pemerintah Republik Indonesia dengan Pemerintah Jepang.

Tarif Transjakarta hingga MRT hanya Rp 80 saat 17 Agustusan, Catat Rinciannya

Hal tersebut diungkap Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mendampingi Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi dalam kunjungan kerja ke Tokyo, Jepang, untuk membahas kerja sama di bidang transportasi.

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono

Photo :
  • VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham
Hadiah Kemerdekaan dari Prabowo, Bayar MRT-LRT Rp80 hingga Diskon 80%

"Selama 24-25 April 2024, saya mendampingi Menteri Perhubungan RI Budi Karya, terkait dengan konsep pembangunan Jakarta ke depan. Antara lain adalah pembangunan TOD bersama para investor dari Jepang dan juga tentunya dari dalam negeri yang saat ini sedang berlangsung," kata Heru dalam keterangannya, Kamis, 25 April 2024.

Heru menegaskan bahwa kerja sama di bidang transportasi ini dapat diandalkan dalam pertumbuhan investasi pembangunan di Jakarta.

Jepang Masih Berlakukan Imbauan Tsunami Pasca Gempa Rusia

MRT Jakarta

Photo :
  • Istimewa

Hal ini, kata dia, juga menandakan komitmen Pemerintah Republik Indonesia bersama Pemerintah Jepang untuk membangun Kota Jakarta yang berkelanjutan dan berkesinambungan.

"Kerja sama tersebut diawali dengan pembangunan MRT yang didukung oleh Pemerintah Jepang. Saya ucapkan terima kasih kepada Duta Besar Jepang dan Menteri Perhubungan yang telah terus-menerus membangun Jakarta dengan konsep TOD dan untuk ke depannya. Sekali lagi terima kasih. Saya dari Tokyo menyampaikan sukses Jakarta untuk Indonesia," tuturnya.

Kereta listrik (KRL) melintas di jalur rel kereta Stasiun Bekasi di Bekasi.

Warga Bekasi Rogoh Kocek Rp 1,9 Juta per Bulan Buat Ongkos Transportasi, Paling Tinggi se-Indonesia

Biaya transportasi di sejumlah kota di Indonesia berkontribusi terhadap sekitar 12,46 persen dari total biaya hidup.

img_title
VIVA.co.id
4 Agustus 2025