Tarif Transjakarta hingga MRT hanya Rp 80 saat 17 Agustusan, Catat Rinciannya
![Penumpang LRT Jabodebek [Humas LRT Jabodebek]](https://thumbs.viva.co.id/media/frontend/thumbs3/2025/06/20/68550b6f00a83-kewajiban-asn-naik-transportasi-umum-dongkrak-penumpang-lrt-jabodebek-12_1265_711.webp)
- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Jakarta, VIVA – Memperingati HUT ke-80 Indonesia pada 17 Agustus 2025, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal menerapkan tarif khusus Rp 80 untuk seluruh moda transportasi publik Jakarta mulai dari Transjakarta hingga MRT.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo menjelaskan, moda transportasi yang termasuk dalam program ini yakni Transjakarta, MRT Jakarta, dan LRT Jakarta, untuk rute Velodrome - Pegangsaan Dua yang berlaku selama satu hari penuh mulai pukul 00.00 hingga 23.59 WIB.
"Tarif Rp 80 bukan hanya simbol semangat kemerdekaan, tapi juga ajakan untuk merayakan HUT RI dengan cara yang ramah lingkungan, terjangkau, dan berorientasi publik," kata Syafrin di Jakarta, Minggu, 3 Agustus 2025.
Transjakarta Tersangkut di Rel Kereta Grogol
- Instagram @infojkt.ig
Dinas Perhubungan DKI telah berkoordinasi intensif dengan seluruh operator transportasi publik di Jakarta, yakni seperti Transjakarta, MRT Jakarta, LRT Jakarta, dan KRL Commuter Line, untuk memastikan kesiapan layanan pada tanggal tersebut.
"Dishub juga menyiapkan personel pengawas lapangan guna menjaga kelancaran operasional, keamanan, dan kenyamanan penumpang," ujarnya.
Sebelumnya program tarif simbolis tersebut telah diumumkan Wakil Menteri Sekretaris Negara, Juri Ardiantoro, dalam konferensi pers “Bulan Kemerdekaan RI 2025” yang digelar di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Jumat, 1 Agustus 2025.
MRT Jakarta
- Istimewa
Juri menyampaikan, tarif Rp 80 akan berlaku untuk semua moda transportasi umum Jakarta, sebagai bentuk “hadiah istimewa” pemerintah kepada masyarakat.
"Mau naik apa pun — Transjakarta, MRT, LRT, KRL, semuanya — tarifnya hanya Rp80 untuk satu hari penuh pada 17 Agustus 2025," kata Juri.
"Momentum ini kami harap dapat memperkuat budaya naik transportasi umum di Jakarta, sekaligus menjadi bagian dari perayaan kemerdekaan yang inklusif dan bermanfaat bagi seluruh warga," ujarnya. (Ant).
