4 Terapis Spa Asal Tiongkok Dideportasi

Imigrasi mendeportasi 4 warga Tiongkok yang bekerja sebagai terapis (Dok. Istimewa)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Jakarta, VIVA – Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Utara telah mendeportasi 4 (empat) orang WN Tiongkok dengan inisial (XH, WW, WCX, dan ZY) yang telah terbukti menyalahgunakan izin tinggalnya dengan berkegiatan sebagai terapis dan pemandu lagu melalui Terminal 3 Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta pada Selasa, 7 Januari 2025.

Banyak Kematian Mendadak, Generasi Muda Tiongkok dalam Bayang-bayang Krisis Kesehatan

Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian, Widya Anusa Brata menjelaskan, empat WNA asal Tiongkok itu bekerja di sebuah tempat pijat dan spa di Kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. 

Setelah dilakukan pemeriksaan di lapangan, kata dia, diketahui bahwa empat orang tersebut merupakan orang asing pemegang Visa On Arrival (VOA) kemudian petugas mengambil tindakan dengan mengamankan (XH, WW, WCX, dan ZY) untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

10 Bandara dengan Layanan Imigrasi Terbaik di Dunia 2025, Ada Soekarno-Hatta Masuk Daftar!

"Bahwa telah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap (XH, WW, WCX, dan ZY) di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Utara, dan diketahui bahwa (XH, WW, WCX, dan ZY) telah terbukti melakukan pelanggaran keimigrasian terhadap Pasal 122 huruf a Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian karena telah melakukan kegiatan yang tidak sesuai dengan Izin Tinggal yang dimilikinya," ujar Widya dalam keterangannya, Selasa, 7 Januari 2025.

Aktor Tiongkok Yu Menglong Meninggal di Usia 37 Tahun, Kronologi Lengkapnya Bikin Syok

Widya menambahkan bahwa keempatnya mendapatkan upah dari pekerjaan tersebut. Lalu, keempat WNA itu juga telah dicantumkan namanya ke dalam daftar penangkalan.

Ilustrasi petani di Tiongkok menggunakan pestisida untuk tanamannya

Dibalik Ketahanan Pangan Tiongkok: Sungai Tercemar, Tanah Beracun

Penggunaan bahan kimia sintetis secara berlebihan di pertanian Tiongkok, telah mencemari akuifer, sungai, dan danau di berbagai provinsi. Air terpapar residu beracun

img_title
VIVA.co.id
19 September 2025