Anggota DPRD Jakarta Sidak Pasar Tradisional di Jakbar, Temukan Harga Beras Dijual Tak Sesuai HET

Anggota DPRD Fraksi PDIP Hardiyanto Kenneth (dok. Istimewa)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Zendy Pradana

Jakarta, VIVA – Anggota Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Tomang Barat, Petamburan, Jakarta Barat. Sidak dilakukan pada Jumat 28 Februari 2025 kemarin.

4 Opsi Bapanas soal Perubahan HET Klasifikasi Baru Beras Reguler dan Khusus

Dalam sidak yang dilakukan satu hari jelang awal Ramadan, Kenneth berhasil menemukan harga beras yang dijual melebihi harga eceran tertinggi (HET).

"Temuan saya ada beberapa seperti beras. Tadi kan ada margin yang berlebih. Ini nanti sudah saya susur," ujar Kenneth dalam keterangannya dikutip Sabtu 1 Maret 2025.

Dikira Soal Beras Oplosan, Ternyata Kejagung Usut Skandal Korupsi Subsidi Beras!

Politisi PDIP itu, menjelaskan bahwa dirinya akan berkoordinasi dengan pihak terkait usai menemukan harga bahan pokok yang masih dijual melebihi HET.

Tak Ada Korban Jiwa Buntut Kebakaran, Polisi Tetap Cegah Pedagang Nekat Masuk ke Taman Puring

"Dari Pak Dirut Food Station itu sudah saya suruh selasaikan, gitu. Jadi, bahwasanya seperti cabai juga tadi kan. Kita lihat cabai juga ada over price," kata Kenneth.

"Jadi, pada prinsipnya kita pemerintah ingin supaya pada saat pemerintahan Pram-Rano ini jangan ada harga-harga yang terlalu mahal. Takutnya orang menengah ke bawah kan nggak bisa membeli," lanjutnya.

Lebih lanjut, kata Kenneth, dia bakal terus melakukan pengawasan terkait harga kebutuhan pokok yang melejit menjelang puasa.

"Kami harus melakukan pengawasan terus. Tadi sudah ada temuan nih. Saya suruh, saya minta tolong dari Food Station, Dharma Jaya untuk memantau harga-harga, kestabilan harga ini supaya jangan ada kenaikan," sebutnya.

Di sisi lain, Kenneth mengapresiasi kegiatan pasar murah yang digelar pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta, dalam rangka stabilitas harga.

"Nanti kami akan lakukan itu secara rutin. Food station juga nanti akan kita minta tolong suruh lakukan kegiatan-kegiatan yang supaya lebih menyentuh masyarakat," tukasnya.

Mendagri, Tito Karnavian

Mendagri Tegaskan Pilkada Dipilih DPRD Tak Langgar Konstitusi, Ini Penjelasannya

Mendagri Tito membuka peluang kepala daerah dipilih lewat DPRD

img_title
VIVA.co.id
29 Juli 2025