Detik-detik Tim SAR Berhasil Angkat Bocah 6 Tahun yang Jatuh ke Sumur Tua Sedalam 25 Meter

Sragen, VIVA – Seorang bocah berumur 6 tahun jatuh ke sumur sedalam 25 meter di depan rumah tetangga di Dukuh Gembong, RT 02, Desa Saradan, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen, pada Kamis, 5 Juni 2025 kemarin.

Beruntungnya bocah laki-laki bernama Muhammad Aditya Saputra itu berhasil diselamatkan tim SAR gabugan setelah 40 menitan proses evakuasi.

Proses evakuasi tersebut menggunakan alat vertical rescue. Setelah 40 menitan, tim sar berhasil mengangkat Aditya dan seorang kakek-kakek yang sempat turun untuk menolong korban.

Ketua PMI Sragen Utami Dewi Masithoh mengatakan keduanya berhasil diangkat dari sumur tua tersebut sekitar pukul. 15.42 WIB.

Imas mengatakan setelah dievakuasi, korban diberikan pertolongan pertama bersama Medis Puskesmas Karangmalang dan di evakuasi ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.

"Aditya kondisi sadar, mengalami luka lecet pada kepala bagian, memar pada pelipis mata kiri, trauma thorax dan abdomen dan luka di tangan dan kaki. Sementara Kakek Yono kondisi sadar tidak mengalami luka," kata Imas sapaan akrabnya.

Sementara itu, Kapolsek Karangmalang IPTU Joni Kurniawan mengatakan insiden itu bermula saat korban sedang bermain dengan temannya dan berlari-lari di dekat sumur. Korban tidak sengaja menginjak asbes penutup sumur dan akhirnya terperosok ke dalam sumur milik tetangganya, Kemin.

Melihat Aditya terjatuh ke sumur, teman korban langsung berteriak meminta tolong. Warga yang mendengar jeritan tersebut akhirnya mendekat dan mencari pertolongan.

"Saksi langsung memanggil ayah korban dan ayah korban langsung menelepon petugas BPBD, Polsek dan Puskesmas untuk melakukan evakuasi kepada anaknya," kata Iptu Joni.

Setelah Adit berhasil diangkat, korban langsung mendapat bantuan oksigen. Bocah itu langsung dibawa ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen untuk mendapatkan bantuan medis.

Laporan; Mahfira Putri-tvone

KM Mulya Abadi dari Makassar Hilang di Perairan Flores, Tim SAR Lakukan Pencarian

KM Mulya Abadi dengan GT 171 dikabarkan hilang usai mengalami patah kemudi di perairan utara Flores. Kapal tersebut membawa 8 orang terdiri dari kapten dan kru.

VIVA.co.id

26 Juli 2025