Mayat Pria Tanpa Kepala Gegerkan Ciliwung, Dua Keluarga Klaim Kerabatnya!

Foto Mayat Tanpa Kepala di Kali Ciliwung
Sumber :
  • Dok. Istimewa

Jakarta, VIVA – Penemuan sesosok mayat pria tanpa kepala yang mengambang di aliran Kali Ciliwung, Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan, terus diselidiki oleh aparat kepolisian.

Mayat Bersarung di Pondok Aren Ternyata Dibunuh, Begini Tampang Pelakunya

Kapolsek Pancoran, Komisaris Polisi Mansur, membenarkan bahwa jenazah ditemukan oleh warga dalam kondisi mengenaskan dan hingga kini belum bisa dipastikan identitasnya.

Menurutnya, mayat pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang membersihkan sungai. Mereka melihat tubuh mengambang tersangkut di tumpukan sampah. Setelah dilaporkan ke petugas, jasad tersebut segera dievakuasi.

Terungkap! Mayat Bersarung di Pondok Aren Ternyata Pria 31 Tahun, Polisi Selidiki Motif Kematian

"Iya betul, warga yang sedang bersihkan sungai yang pertama kali melihat. Kemudian ada warga lain dari daerah Puncak yang menghubungi kami. Katanya, salah satu anggota keluarga mereka hilang sudah seminggu, terakhir mancing dan diduga terseret arus," kata Mansur, Kamis, 10 Juli 2025.

Namun, kondisi tubuh korban yang sudah membusuk membuat proses identifikasi menjadi sulit. Selain tidak memiliki kepala, organ tubuh lainnya juga tidak utuh. Diduga korban sudah mengambang selama lebih dari seminggu.

Detik-Detik Mengerikan Batistuta Ditodong Pemalak Mabuk di Pulomas

"Karena sudah berhari-hari, bahkan lebih dari seminggu, jenazah sudah dalam kondisi rusak. Bahkan saat diambil darahnya pun sulit, karena tidak keluar," kata dia.

Awalnya, jasad dibawa ke RSUP Fatmawati. Namun, karena keterbatasan alat identifikasi, korban akhirnya dipindahkan ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi dan pencocokan DNA lebih lanjut. Saat ini terdapat dua pihak keluarga berbeda yang sama-sama menduga mayat tersebut adalah anggota keluarga mereka yang hilang.

"Iya, sejauh ini ada dua keluarga yang mengaku kehilangan anggota keluarga laki-laki. Salah satunya dari wilayah Puncak, dan satu lagi di wilayah yang masuk pantauan Polsek Megamendung. Kita masih tunggu hasil autopsi dan data forensik untuk pastikan siapa korban sebenarnya," ujarnya.

Salah satu keluarga mengaku terakhir melihat korban pergi memancing hanya mengenakan pakaian dalam. Polisi menyebutkan bahwa kondisi korban yang ditemukan sesuai dengan pengakuan tersebut, meski belum bisa disimpulkan sepenuhnya.

Proses identifikasi, lanjutnya, saat ini masih menunggu pencocokan antara ciri fisik korban dan data dari pihak keluarga, termasuk golongan darah dan catatan medis.

Sebelumnya diberitakan, warga Jalan Rawajati Timur II, Pancoran, Jakarta Selatan, digegerkan dengan penemuan mayat pria tanpa kepala yang mengambang di aliran Kali Ciliwung pada Rabu pagi, 9 Juli 2025.

Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi tertelungkup dan tersangkut di tumpukan sampah. Penemuan jasad mengenaskan itu pertama kali diketahui warga yang kemudian segera melaporkannya ke petugas pemadam kebakaran (damkar).

"Proses evakuasi hanya sekitar satu jam. Tadi dari pihak dinas pemakaman memperkirakan korban berjenis kelamin laki-laki," kata Petugas Damkar Jakarta Selatan, Awal Danu, kepada wartawan, Rabu, 9 Juli 2025.

Kondisi korban saat ditemukan sangat mengenaskan. Selain tanpa busana, bagian tubuhnya juga ditemukan tidak utuh. Kepala korban terpisah dari badan, sementara sejumlah organ vital juga diduga hilang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya