Miris! Final AFF U-23 Ricuh, Puluhan Suporter Diamankan Polisi Hingga Ada yang Luka
- Dok. Polres Metro Jakarta Pusat
Jakarta, VIVA – Laga final Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, semalam diwarnai kericuhan. Tak tanggung-tanggung, puluhan suporter harus diamankan pihak kepolisian.
Dua orang dilaporkan terluka, satu diantaranya sampai dilarikan ke Rumah Sakit. Kapolres Metro Jakarta Pusat, Komisaris Besar Polisi Susatyo Purnomo Condro, membenarkan adanya insiden tersebut. Keributan terjadi sesaat setelah wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir.
"Personel kami yang sudah bersiaga langsung bergerak cepat. Kami amankan lokasi, pisahkan kelompok yang terlibat, dan pastikan keributan tidak meluas," kata Susatyo dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu, 30 Juli 2025.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro
- ANTARA/HO-Polres Metro Jakarta Pusat
Sebanyak 22 orang yang diduga menjadi provokator langsung dibawa ke Markas Polres Metro Jakarta Pusat untuk diperiksa lebih lanjut.
"Situasi berhasil dikendalikan. Saat ini kondisi di sekitar lokasi kejadian sudah kondusif," kata Susatyo.
Meski situasi telah terkendali, polisi tetap mewanti-wanti agar kejadian serupa tak terulang. Susatyo meminta para suporter dan masyarakat luas tetap menjaga sportivitas, apapun hasil pertandingan.
"Kalah atau menang adalah bagian dari pertandingan. Jangan sampai emosi sesaat justru menimbulkan kerugian dan pelanggaran hukum," ujarnya.
