Ngopi Kamtibmas di Satkamling Muara Angke: Warga Curhat soal Curanmor, Narkoba hingga Tawuran
- Istimewa
Sementara itu, Wadirresnarkoba Polda Metro Jaya, AKBP Dedy Anung, mengungkapkan fakta mencengangkan bahwa di satu titik di Jakarta saja pernah diamankan 470 kg sabu, dan 100 kg di antaranya sudah laku.
Ia pun menekankan pentingnya pelaporan oleh warga dan membuka akses call center 24 jam untuk penanganan kasus narkoba secara cepat.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Martuasah menyampaikan rencana pemasangan CCTV di kawasan rawan, serta mendorong pembentukan grup WhatsApp antar warga RW untuk koordinasi keamanan.
“Kami siap membantu, tapi warga juga harus berperan aktif. Mari kita aktifkan kembali kegiatan olahraga, keagamaan, atau lomba untuk anak-anak, agar mereka terhindar dari pergaulan negatif,” ujar Martuasah.
Kapolsek Kawasan Sunda Kelapa, AKP Hitler Napitupulu, menambahkan semoga dengan kegiatan ini harapannya agar sinergi warga dan kepolisian terus terjaga. “Keamanan adalah tanggung jawab kita bersama. Polisi hadir, tapi masyarakat adalah garda terdepan di lingkungannya masing-masing,” tegasnya.
Acara ditutup dengan doa bersama, sebagai harapan agar lingkungan Muara Angke senantiasa aman, tenteram, dan terhindar dari segala bentuk gangguan kamtibmas.
Kegiatan 'Ngopi Kamtibmas' ini bukan sekadar silaturahmi, melainkan langkah konkret untuk membangun keterlibatan aktif masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan. Dengan kolaborasi yang baik antara warga dan aparat, Muara Angke diharapkan dapat menjadi kawasan yang aman, nyaman, dan bebas dari narkoba serta kriminalitas.
